Stres, cemas, dan depresi merupakan kondisi gangguan mental yang berbeda tetapi dapat terjadi secara bersamaan dan saling terikat. Kondisi gangguan mental ini dapat menghambat suatu proses pembelajaran dan rentan terjadi pada mahasiswa tingkat akhir terutama mahasiswa kedokteran yang di akibat beban belajar yang tambah berat. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana gambaran stres, cemas dan depresi pada mahasiswa fakultas kedokteran universitas muslim indonesia angkatan 2021. Penelitian ini menggunakan jenis metode survei deskriptif. Pada desain penelitian ini merupakan metode pendektatan yang mengobservasi data berikatan dengan variabel bebas dan terikat yang diambil dalam satu waktu secara bersamaan. Populasi penelitian adalah mahasiswa fakultas kedokteran universitas muslim indonesia angkatan 2021 dengan jumlah sampel 238 orang. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa gambaran stres, cemas, dan depresi pada setiap mahasiswa memiliki derajat yang berbeda-beda. Pada stres dominan pada derajat ringan yaitu 35 orang (14,7%), cemas dominan derajat sedang yaitu 54 orang (22,7%) dan depresi dominan derajat ringan yaitu 22 orang (9,2%). Berdasarkan hasil yang diperolah dapat disimpulkan bahwa perbedaan hasil derajat stres, cemas dan depresi pada setiap mahasiswa dapat berbeda disebabkan oleh berbagai faktor yang berpengaruh baik internal maupun eksternal.