Ridho Kurniati
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakterisasi Morfologi dan Hibridisasi Rain Lily (Zephyranthes sp.) Ridho Kurniati; Fibrianty, Eka
Jurnal Hortikultura Indonesia (JHI) Vol. 13 No. 2 (2022): Jurnal Hortikultura Indonesia
Publisher : Indonesian Society for Horticulture / Department of Agronomy and Horticulture

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jhi.13.2.81-89

Abstract

Rain lily (Zephyranthes sp) merupakan tanaman hias yang umumnya dibudidayakan sebagai tanaman hias pot dan lanskap. Warna dan bentuk serta ukuran tanaman hias ini masih terbatas. Keragaman genetik dan variasi warna, ukuran dan bentuk tanaman ini dapat ditingkatkan melalui hibridisasi. Penelitian dilakukan di Kebun Percobaan Balai Penelitian Tanaman Hias Cipanas pada bulan April-November 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan keragaman morfologi dan pembentukan buah Rain lili. Kultivar Rain lili yang digunakan antara lain Zephyranthes rosea, Zephyranthes pulchella, Zephyranthes candida, Zephyranthes minuta dan Zephyranthes carinata. Parameter yang diamati antara lain karakter morfologi, waktu panen (hari), diameter buah (cm), jumlah buah yang terbentuk dan waktu reseptif bunga. Keberhasilan pembentukan biji hasil persilangan relatif rendah. Pembentukan biji memerlukan waktu 22.3 hingga 27.6 hari setelah persilangan. Waktu reseptif bunga terjadi antara pukul 7 hingga 10 pagi. Rerata diameter buah 1.7–2.1 cm dengan jumlah biji 5.0–19.3. Kata kunci: anther, reseptif, tanaman pot, waktu panen, zephyranthes.
Aplikasi Biodekomposer pada Media Tanam Anthurium (Anthurium andreanum): Application of Biodecomposer in Cultivation Media of Anthurium (Anthurium andreanum) Ridho kurniati; Eka Fibrianty; Suryawati; Supenti; Sadli; Riska Syafrina
Jurnal Hortikultura Indonesia (JHI) Vol. 15 No. 1 (2024): Jurnal Hortikultura Indonesia (JHI)
Publisher : Indonesian Society for Horticulture / Department of Agronomy and Horticulture

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jhi.15.1.55-61

Abstract

Dekomposer berperan penting dalam mempertahankan keseimbangan alam dan menjaga kesuburan tanah. Pemanfaatan mikroba sebagai dekomposer pada media tanam juga merupakan salah satu upaya mengurangi penggunaan pupuk kimia untuk mendukung pertanian berkelanjutan dan ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan dosis optimum dekomposer Bioagrodeco pada media tanam terbaik untuk pertumbuhan anthurium. Bahan yang digunakan yaitu dekomposer dengan merek dagang Bioagrodeco sebagai biodekomposer dengan beberapa macam dosis (0, 5, 10 dan 15 g), media sekam padi, arang sekam dan cocopit. Komposisi Bioagrodeco terdiri dari Trichoderma koningii Kun4, T.harzianum Pan23.1, T.hamatum Gam4, T.viride Trv13, dan Candida sp Y.BN. Materi tanaman menggunakan klon Anthurium PA (Anthurium cv. Putri Gunung x Angel). Peubah yang diamati antara lain tinggi tanaman, jumlah tunas, jumlah daun, panjang dan lebar daun. Hasil percobaan penunjukkan bahwa dosis optimum Bioagrodeco pada media sekam padi dan arang sekam yaitu 5-10 g per media. Media terbaik yang direkomendasikan untuk perbanyakan anthurium yaitu Bioagrodeco dengan media sekam padi dan arang sekam. Kedua media ini menunjukkan pertumbuhan anthurium lebih baik dibanding media Biagrodeco dengan cocopeat. Kata Kunci: cocopeat, dosis, mikroba, sekam padi, trichoderma