Afaf, Sausanil
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) pada Berbagai Jarak Tanam dan Dosis Pupuk NPKMg: Growth and Production of Shallot (Allium ascalonicum L.) at Various Planting Space and Fertilizers Dose of NPKMg Afaf, Sausanil; Suwarto; Abdul Qadir; Awang Maharijaya
Jurnal Hortikultura Indonesia (JHI) Vol. 15 No. 2 (2024): Jurnal Hortikultura Indonesia (JHI)
Publisher : Indonesian Society for Horticulture / Department of Agronomy and Horticulture

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jhi.15.2.62-69

Abstract

Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan komoditas strategis di Indonesia. Kebutuhan yang terus meningkat sehingga produksinya perlu ditingkatkan. Faktor penentu produksi diantaranya adalah jarak tanam dan pemupukan. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan jarak tanam dan dosis pemupukan NPKMg yang tepat untuk tanaman bawang merah. Percobaan disusun secara faktorial dalam Rancangan Kelompok Lengkap Teracak dengan 3 ulangan menggunakan varietas SS-Sakato. Faktor pertama adalah jarak tanam yaitu 10 cm x 10 cm, 10 cm x 15 cm, 15 cm x 15 cm, dan 15 cm x 20 cm. Faktor kedua adalah dosis pupuk NPKMg (10:12:17:2) yaitu 200, 400, 600, dan 800 kg ha-1. Jarak tanam 10 cm x 15 cm menghasilkan luas daun, jumlah umbi dan bobot basah umbi per rumpun, hasil ubinan dan produktivitas lebih tinggi dibandingkan jarak tanam 10 cm x 10 cm, 15 cm x 15 cm, dan 15 cm x 20 cm. Laju transpirasi tertinggi juga dihasilkan dari jarak tanam 10 cm x 15 cm untuk semua dosis pupuk NPKMg (10:12:17:2), kecuali 400 kg ha-1. Peningkatan dosis pemupukan pada rentang 200 - 800 kg NPKMg (10:12:17:2) tidak meningkatkan pertumbuhan dan hasil umbi karena kandungan N rendah (20 – 80 kg ha-1) sehingga perlu tambahan pupuk tunggal sumber N. Kata kunci: bobot umbi, jumlah umbi, NPKMg, SS-Sakato