Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Characteristics Of Pregnant Women With Premature Rupture Of Membranes In The Hospital. Setio Husodo Herviza Wulandary Pane; Lili Yuliana Tambunan; Eva Karisma; Rodinih, Rodinih; Ni Nyoman Widya Pradani
Jurnal EduHealth Vol. 15 No. 03 (2024): Jurnal EduHealt (September), Year 2024
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Premature rupture of membranes is the rupture of the amniotic membrane before Labor occurs which can occur at gestational age enough time or less time. Premature rupture of membranes is one of the causes of maternal and neonatal infection, preterm labor, hypoxia, fetal defermitas, increased incidence of SC, or failure of Normal delivery. This study aims to determine how the characteristics of pregnant women with premature rupture of membranes based on age, parity, and occupation, in Setio Husodo Kisaran hospital. From the initial survey, the researchers obtained data from the medical records of Setio Husodo Kisaran hospital, found premature rupture of membranes in 99 mothers. This study is descriptive, using secondary data that can be in the medical rocord RS Setio Husodo range“ there is a population of 99 cases and sempel in this study is the entire population of 99.Premature rupture of membranes is often found in pregnant women > 35 years as many as 39 cases (39.4 %), the majority of cases of premature rupture of membranes occur in multiparous pregnant women as many as 22 (22.2 %), cases of premature rupture of membranes in pregnant women who work the majority of IRT 40 ( 40.4 %). Based on the results of the study it can be concluded that premature rupture of membranes is found in many pasa age > 35 years, it is recommended in pregnant women to maintain their health because of age > 35 years where the reproductive organs and other organ functions have begun to decline, so the mother's uterus can not work properly.
Karakteristik Ibu Hamil dengan Ketuban Pecah Dini Di Rs. Setio Husodo Kisaran Nani Jahriani; Ika Lestari; Eva Karisma
EVIDANCE BASSED JOURNAL Publikasi Vol. 5 | Edisi 2 | Agustus 2024
Publisher : Media LPPM Sehati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71283/ebj.v5i2.159

Abstract

Ketuban pecah dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum terjadiproses persalinan yang dapa terjadi pada usia kehamilan cukup waktu ataukurang waktu. Ketuban pecah dini merupakan salah satu penyebab infeksimamaupun neonatal, persalinan prematur, hipoksia, defermitas janin,meningkatnya insiden SC, atau gagalnya persalinan Normal. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik ibu hamil dengan ketubanpecah dini berdasarkan usia, paritas, dan pekerjaan, di RS Setio Husodo Kisaran.Dari survey awal peneliti mendapatkan data dari rekam medik rumah sakit RSSetio Husodo Kisaran, ditemukan ketuban pecah dini sebanyak 99 ibu. Penelitianini bersikap deskristif, dengan menggunakan dat skunder yang dapat di medicalrocord RS Setio Husodo Kisaran“ Terdapat populasi sebanyak 99 kasus dansempel dalam penelitian ini adalah keseluruhan populasi yaitu 99.Ketuban pecahdini banyak dijumpai pada wanita hamil > 35 tahun sebanyak 39 kasus (39,4 %),kasus ketuban pecah dini mayoritas terjadi pada ibu hamil multipara sebanyak22 (22.2 %), kasus ketuban pecah dini pada ibu hamil yang bekerja mayoritasIRT 40 ( 40,4%).Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketuban pecah dinibanyak ditemukan pasa usia > 35 tahun, maka dianjurkan pada ibu hamil lebihmenjaga kesehatannya karena usia > 35 tahun dimana organ reproduksi danfungsi organ tubuh lainya sudah mulai menurun, sehingga rahim ibu tidak dapatbekerja dengan baik.Kata Kunci: Karakteristik, Ibu hamil, Ketuban Pecah Dini
Karakteristik Ibu Hamil dengan Ketuban Pecah Dini Di Rs. Setio Husodo Kisaran Nani Jahriani; Ika Lestari; Eva Karisma
EVIDANCE BASSED JOURNAL Publikasi Vol. 5 | Edisi 2 | Agustus 2024
Publisher : Media LPPM Sehati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71283/ebj.v5i2.159

Abstract

Ketuban pecah dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum terjadiproses persalinan yang dapa terjadi pada usia kehamilan cukup waktu ataukurang waktu. Ketuban pecah dini merupakan salah satu penyebab infeksimamaupun neonatal, persalinan prematur, hipoksia, defermitas janin,meningkatnya insiden SC, atau gagalnya persalinan Normal. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui bagaimana karakteristik ibu hamil dengan ketubanpecah dini berdasarkan usia, paritas, dan pekerjaan, di RS Setio Husodo Kisaran.Dari survey awal peneliti mendapatkan data dari rekam medik rumah sakit RSSetio Husodo Kisaran, ditemukan ketuban pecah dini sebanyak 99 ibu. Penelitianini bersikap deskristif, dengan menggunakan dat skunder yang dapat di medicalrocord RS Setio Husodo Kisaran“ Terdapat populasi sebanyak 99 kasus dansempel dalam penelitian ini adalah keseluruhan populasi yaitu 99.Ketuban pecahdini banyak dijumpai pada wanita hamil > 35 tahun sebanyak 39 kasus (39,4 %),kasus ketuban pecah dini mayoritas terjadi pada ibu hamil multipara sebanyak22 (22.2 %), kasus ketuban pecah dini pada ibu hamil yang bekerja mayoritasIRT 40 ( 40,4%).Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketuban pecah dinibanyak ditemukan pasa usia > 35 tahun, maka dianjurkan pada ibu hamil lebihmenjaga kesehatannya karena usia > 35 tahun dimana organ reproduksi danfungsi organ tubuh lainya sudah mulai menurun, sehingga rahim ibu tidak dapatbekerja dengan baik.Kata Kunci: Karakteristik, Ibu hamil, Ketuban Pecah Dini