Imunisasi merupakan pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan sesuatu kedalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang. Pada tahun 2020 cakupan Imunisasi Dasar Lengkap di Indonesia sebesar 56,9%. Angka tersebut jauh menurun dibandingkan dengan angka capaian Imunisasi Dasar Legkap tahun lalu,yaitu sebesar 93,7%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi Dengan Status Kesehatan Pada Bayi Usia 9-12 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang Tahun 2022. Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan desain penelitian Cross Sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 44 orang. Sampel diambil dengan menggunakan tehknik Purposive Sampling. Hasil uji statistik Chi Square menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan rendah, yaitu 59,1%, sebagian besar responden mempunyai sikap negatif yaitu 54,5%, sebagian besar responden mempunyai pendidikan tinggi yaitu 54,5%, sebagian besar responden adalah ibu yang mempunyai anak 1 yaitu 56,8% dan sebagian besar responden tidak memberikan imunisasi dasar yang lengkap pada bayinya yaitu 61,4%. Hasil analisa data bivariate menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara Pengetahuan, Sikap dan Pendidikan ibu terhadap pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi dengan nilai p value secara berurutan 0,000, 0,000 dan 0,001. Sedangkan untuk variable paritas menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna dengan pemberian imunisasi pada bayi dengan nilai p value 0,168. Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk mengukur variabel yang tidak diteliti oleh peneliti seperti dukungan suami dan keluarga, mitos – mitos yang berkembang tentang imunisasi, pekerjaan ibu dan budaya setempat