UMKM PRODIVO merupakan unit usaha yang mengolah bahan baku ketela untuk dijadikan makanan ringan seperti pokel. Salah satu tahapan dalam proses produksi ialah kegiatan penekanan parutan ketela yang masih terdapat permasalahan yaitu kapasitasnya hanya bisa menampung 5-8 kg. Hal ini menyebabkan pengulangan penekanan yang membuat pekerja merasa pegal. Dari jumlah 6 pekerja yang bekerja, 66,67% pegal di bagian pinggang, 83,33% pegal di bagian bahu dan 83,33% pegal di bagian tangan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memberikan peningkatan produktifitas pada produksi pokel. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan ergonomi dengan melakukan penilaian sikap kerja dengan perhitungan RULA (Rappid Upper Limb Asessment) dengan cara membandingkan skor nilai level risiko tindakan antara sebelum dan sesudah dirancang. Dari hasil perancangan alat press parutan ketela, setelah dihitung dari aspek teknis, kapasitas alat sebanyak 15-18 kg, besar gaya press 592 N/15 kg parutan ketela, kadar air parutan ketela yang terbuang sebanyak 56,25%, waktu pengepressan 10 menit/15 kg. Sedangkan aspek ergonomis dengan metode RULA sebesar 2 yang berarti aman. Dan dari aspek ekonomis, harga produk sebesar Rp.755.000,00, BEP produk 38 kg pokel, NPV sebesar 18%, IRR sebesar 27,725%, PP sebesar 2,9 tahun. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kapasitas pada alat press setelah diredesain dari kapasitas 5-8 kg menjadi 15-18 kg. Kadar air hasil penekanan meningkat 19% yang artinya penekanan lebih maksimal. Rata rata waktu penekanan sebesar 10,5 menit (8 kg) dari sebelumnya 13,5 menit (15 kg) yang artinya produktifitas meningkat dengan waktu lebih pendek. Dari aspek ergonomis, skor hasil penilaian sikap kerja sebesar 2 yang berarti aman. Sedangkan dari aspek ekonomis, alat press setelah dirancang ulang ini layak untuk dibuat karena NPV > 0.