This Author published in this journals
All Journal KOPEMAS
Fajar Zakaria Rasenja
STIKES RS Anwar Medika

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

BUDIDAYA DAN PEMANFAATAN JAHE MERAH SEBAGAI IMMUNODULATOR PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI DESA PULOREJO, KECAMATAN DAWARBLANDONG, KABUPATEN MOJOKERTO Devi Ratna Yulianti; Ghina Malikah Malik; Niken Dwi Putri Anggraeni; Fajar Zakaria Rasenja; Widya Putri Purnamasari; Arista Wahyu Ningsih
Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024 Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) 2021
Publisher : Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Imunitas menjadi modal yang penting bagi tubuh agar seseorang dapat terhindar dari infeksi virus Covid-19, terlebih masyrakat sudah harus menjalani aktivitas diluar rumah. Tanaman obat herbal jahe merah (Zingiber officinale var rubrum) merupakan salah satu tanaman obat keluarga (TOGA) yang dapat tumbuh hampir di semua wilayah terutama pulau jawa. Jahe merah memiliki aktivitas farmakologi salah satunya sebagai imunomodulator. Tujuan dari program kerja pengabdian masyarakat yang dilakukan ini untuk memajukan perekonomian, dan peningkatan produktivitas warga desa Pulorejo dalam menggunakan lahan yang telah tersedia dengan memanfaatkan budidaya jahe merah yang kemudian akan diolah menjadi serbuk jahe merah yang dapat memberikan efek imunostimulator pada masa pandemi Covid-19 saat ini, hasil dari hal tersebut yang nantinya bisa menjadi peluang mereka untuk memajukan perekonomian warga desa. Desa Pulorejo terletak di Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto ini memiliki struktur tanah yang subur dan humus. Pada budidaya dan pemanfaatan jahe merah dalam rangka pengabdian masyarakat penelitian ini dilakukan dengan penanaman toga jahe merah dan pemberian pelatihan pembuatan serbuk jahe kepada warga desa. Budidaya jahe merah harus memperhatikan secara betul dalam pemilihan lahan tanah yang sesuai, dan harus mempersiapkan alat dan bahan yang memang dibutuhkan untuk perawatan jahe merah. Pemanfaatan rimpang jahe merah dapat dibuat menjadi suatu produk minuman home industry yang memiliki nilai ekonomis bagi warga desa dan bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh dalam era pandemi Covid-19. Kegiatan ini terlaksana dengan baik dan mendapat apresiasi dari warga desa Pulorejo.