<![CDATA[Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya minat baca dalam membaca pada kelas V SDN 02 Klegen. Akibatnya kebanyakan siswa masih belum mencapai kriteria ketuntasan minimum (KKM 75) yang telah di tetapkan oleh sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca siswa melalui penerapan model CIRC pada pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). PTK dilaksanakan sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan yang muncul di dalam kelas. Upaya pemecahan masalah dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: (1) perencanaan (planning), (2) pelaksanaan (acting), (3) Pengamatan (observing), (4) refleksi. Serangkaian kegiatan ini disebut satu siklus. Dalam penelitian ini melakukan tindakan sebanyak dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah 28 orang siswa kelas V SDN 02 Klegen. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa model CIRC dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa. hal ini dapat dilihat pada setiap siklus menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan membaca siswa. Pada pra siklus, sebanyak 15 siswa memiliki keterampilan membaca yang kurang, dengan presentase ketuntasan belajar sebesar 46%. Namun, pada siklus 1, terjadi peningkatan nilai hasil belajar menjadi 71%. Pada siklus 2, hasil belajar siswa mencapai 96%, meskipun masih terdapat 1 siswa yang belum mencapai KKM dikarenakan pasif dan pendiam.]]>
