Triage merupakan suatu keterampilan yang harus kuasai oleh perawat IGD dan menjadi pembeda dengan perawat profesional lainnya. Pemikiran yang kritis dan keterampilan seorang pemegang gerbang terdepan merupakan hal terdepan pada memberi keputusan klinis terutama pada pengkajian awal. Sistem Triage yang digunakan adalah adaptasi dari sistem Triage bencana, yang mengelompokkan pasien menjadi empat kategori dengan kode warna. Respon time merupakan kecepatan pelayanan pasien yang dihitung mulai dari kedatangan pasien hingga waktu perawatan. Keterlambatan dalam menangani pasien gawat darurat dapat mengakibatkan kecacatan dan kematian, Waktu respons dapat dihitung dalam hitungan menit dan sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain jumlah karyawan dan faktor pendukung lainnya, Semakin cepat perawat merespons pasien, semakin baik kualitas pelayanannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pelaksanaan Triage dan Respontime oleh perawat di IGD Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan 2024. Jenis penelitian menggunakan desain deskriptif. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling, dengan jumlah responden sebanyak 80 pasien. Dapat disimpulkan bahwa penelitian ini memperoleh Hasil dari Pelaksanaan Triage dengan 80 responden pada kategori 7-13 Sesuai Standart sebanyak 80 responden (100.0%). Responden pada kategori <5 Sesuai Standart sebanyak 75 responden (93.7%) dan kategori >5 Tidak sesuai standart 5 responden (6.3%). Diharapkan dengan pelaksanaan Triage dan Respontime Peneliti dapat berbagi pengalaman terkait bagaimana pelaksaan Triage dan Respontime oleh Perawat IGD Di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan 2024.