Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Innovative: Journal Of Social Science Research
Ondang, Meisela
Unknown Affiliation
Humanities Computer Science & IT Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Other

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Analisis Pola Lapangan Usaha Per Daerah Menggunakan Algoritma K-Means Clustering Pada Kabupaten Minahasa Selatan Ondang, Meisela; Kembuan, Olivia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian Studi Kasus : Analisis Pola Lapangan Usaha Per Daerah Menggunakan Algoritma K-Means Clustering Pada Kabupaten Minahasa Selatan. Perkembangan teknologi di era yang modern saat ini, penggunaan teknologi menjadi semakin luas, efisien, dan efektif. Terlebih dalam bidang usaha dan bisnis kehadiran teknologi sangat membantu dalam menyediakan informasi untuk bisa menunjnag kelancaran suatu usaha. Hal ini sangat penting untuk membantu individu, kelompok, atau masyarakat secara lebih efisien dalam mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi dalam memulai atau menjalankan bisnis atau usaha. Perencanaan hingga penyesuaian bisnis berdasarkan kondisi usaha tentunya membutuhkan informasi yang akurat. Oleh karena itu, perlu dilakukan suatu analisis usaha berdasarkan data yang relevan serta akurat. penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan cara mengolah data usaha yang ada di Kabupaten Minahasa Selatan dengan menggunakan metode Clustering untuk mengetahui pola usaha dengan cluster per daerah yang ada di Kabupaten Minahasa Selatan. Metode Penelitian yang digunakan untuk pengolahan data adalah algoritma K-Means. Hasil dari penelitian ini adalah berdasarkan atribut jenis perusahaan terbentuk 4 cluster, berdasarkan resiko proyek terbentuk 4 cluster, berdasarkan skala usaha terbentuk 5 cluster, berdasarkan golongan KBLI terbentuk 5 cluster.
Co-Authors Olivia Kembuan