Ari Ganjar Herdiansyah
Universitas Padjadjaran, Bandung, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Elite Dalam Rekrutmen Eks-Kombatan Gerakan Aceh Merdeka Dan Dampaknya Terhadap Pelembagaan Partai Aceh Pasca Pemilu 2019 Amri Wahid Hidayat; Ari Ganjar Herdiansyah; R. Widya Setiabudi Sumadinata
Journal of Political Sphere Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Journal of Political Sphere

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jps.v2i1.22521

Abstract

Partai politik dewasa ini mengalami masalah kelembagaan partai politik yang belum baik. Tidak terkecuali pada partai lokal Aceh seperti partai Aceh. Sebagai partai hasil dari transformasi sebuah organisasi yang menuntut kemerdekaan, partai ini mengalami masalah dalam program rekrutmennya yang mana kader-kader yang ada didalamnya adalah mantan kombatan GAM. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan akan menganalisa peran dari elite eks kombatan GAM dalam rekrutmen politik yang terjadi didalam partai Aceh dan pengaruhnya terhadap pelembagaan partai. Partai Aceh sendiri hingga saat ini belum melakukan rekrutmen terbuka dan kaderisasi berjenjang. dengan kata lain, partai Aceh masih menggunakan pola rekrutmen tertutup. Sehingga secara pelembagaan, partai Aceh belum tercukupi dari segi sumber daya manusia (kader) dan mempengaruhi pada pelembagaan partai yang tidak baik. Lemahnya pelembagaan partai ini diakibatkan oleh kurangnya kemampuan PA dalam beradaptasi dengan tatanan demokrasi yang menuntut partai politik untuk terbuka dan melakukan kaderisasi yang berjenjang untuk memunculkan kader-kader yang kompeten dan professional. Peran dan pengaruh elite kombatan GAM dalam rekrutmen politik di PA adalah dalam pengambilan keputusan terkait dengan pelaksanaan dan penyusunan program rekrutmen terbuka dan kaderisasi yang akan dilakukan PA sendiri besar pengaruh dan peran pimpinan PA saat ini yang berlatar elite GAM.Kata Kunci: Elite, Rekrutmen politik, Pelembagaan