Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA TOKOH IDOLA TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PUISI SISWA SMP TARUNA BHAKTI DEPOK Rina Nuryani; Muhamad Tesar Hadi; Yagus Harianto
Jurnal Lingua Vol. 1 No. 1 (2020): LINGUA JOURNAL
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, STKIP Muhammadiyah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media Tokoh Idola dengan kemampuan menulis puisi siswa, khususnya bagi siswa kelas VIII SMP Taruna Bhakti. Metode yang digunakan pada kelompok kontrol yaitu metode konvensional atau metode ceramah dan tanya jawab. Sebelum sampel penelitian ini dianalisis, dilakukan uji persyaratan analisis data terlebih dahulu, yaitu uji normalitas dan homogenitas. Untuk uji normalitas, peneliti menggunakan uji Liliefors. Dari hasil perhitungan uji normalitas diperoleh L? untuk sampel siswa yang belajar dengan menggunakan strategi konvensional sebesar Lo= 0,1536 dan Lo untuk siswa belajar dengan menggunakan media Tokoh Idola sebesar Lo= 0,1157. Adapun Lt (Ltabel) sebesar 0,161 pada taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, sampel penelitian ini berdistribusi normal karena Lo lebih kecil dari Lt. Untuk uji homogenitas, digunakan rumus uji Barlet. Dari hasil penghitungan diperoleh X2 tabel sebesar 3,73 sedangkan X2 hitung sebesar 2,00 dengan derajat kebebasan (dk) = (N-1) = 28– 1 = 27, dan taraf signifikan ? = 0,05. Maka diperoleh X2 tabel = 3,73 lebih kecil daripada X2 hitung= 2,00 dengan melihat kriteria pengujian yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut mempunyai varians yang sama atau homogen. Berdasarkan hasil penelitian, pengunaan media Tokoh Idola dapat diterapkan sebagai salah satu media pengajaran untuk pembelajaran menulis puisi. Media ini pada dasarnya memiliki kelebihan dapat membuat siswa lebih termotivasi dalam menulis puisi, kreatif dalam mengungkapkan perasaan variatif dalam pemilihan kata., selain itu membantu siswa menuangkan gagasan–gagasan ke dalam sebuah puisi dan, memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan karena pembelajaran tidak berjalan satu arah