Dewi Rahmawati, Yuni
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ASUPAN GIZI, PENGETAHUAN GIZI, DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI DESA BULUSARI: The Relationship Between Nutritional Intake, Nutritional Knowledge, and Environmental Health with The Incidence of Stunting in Bulusari Vilage Utami, Zalfa Yulia; Dewi Rahmawati, Yuni; Masrikhiyah, Rifatul
Jurnal Gizi Masyarakat Indonesia (The Journal of Indonesian Community Nutrition) Vol. 13 No. 2 (2024): Jurnal Gizi Masyarakat Indonesia
Publisher : Departement of Nutrition, Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30597/jgmi.v13i2.36008

Abstract

Pendahuluan: Stunting merupakan suatu kondisi dimana terjadi gagal tumbuh pada anak balita (di bawah lima tahun) disebabkan oleh kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi berada di dalam kandungan dan pada masa awal setelah bayi dilahirkan. Akan tetapi, kondisi stunting baru akan muncul setelah anak berusia 2 tahun. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan gizi, pengetahuan gizi, dan kesehatan lingkungan dengan kejadian stunting di Desa Bulusari. Bahan dan Metode: Penelitian ini menggunakan observasional dengan rancangan Case Control Study. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 balita, pada penelitian ini mengambil perbandingan 1:1 dimana terdapat 50 balita yang didiagnosa stunting dan 50 balita yang tidak didiagnosa stunting. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling. Analisisdata dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil: Hasil penelitian ini berdasarkan uji Chi-Square pada variabel asupan gizi energi (p-value = 0,005) dan variabel karbohidrat (p-value = 0,028). Pada variabel pengetahuan gizi juga menunjukan (p-value = 0,005). Sedangkan kesehatan lingkungan (p-value = 0,005). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara asupan gizi energi dan karbohidrat, pengetahuan gizi, dan kesehatan lingkungan dengan kejadian stunting di Desa Bulusari. Diharapkan responden untuk terus menambah asupan makanan balita sehingga asupan energi dan karbohidrat normal. Serta meningkatkan pengetahuan tentang stunting sehingga dapat mencegah atau mengurangi resiko terjadinya balita stunting. Selain itu diharapkan adanya menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah berbagai penyakit infeksi pada balita. Kata kunci : Stunting, Asupan gizi, Pengetahuan gizi, Kesehatan lingkungan