Bagas Dwi Janarko
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH ASET PAJAK TANGGUHAN DAN BEBAN PAJAK TANGGUHAN TERHADAP MANAJEMEN LABA (SUB SEKTOR BAHAN KIMIA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2018-2022) Bagas Dwi Janarko; Khasanah Sahara; Fauziyah
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 11 No. 1 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v11i1.7767

Abstract

This research aims to determine the simultaneous and partial influence of deferred tax assets and deferred tax expenses on earnings management. This type of research uses quantitative research because it leads to measurement methods and samples to test variables and hypotheses. The population in this research is all financial reports published in the Chemicals Sub-Sector listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2018-2022 period. The research sample was taken based on purpose sampling technique. In this study, the research samples were 30 financial reports. The analysis technique used is the normality test, multicollinearity test using the SPSS version 21 program. The research results show that Deferred Tax Assets (X1) and Deferred Tax Expenses (X2) have a significant and positive effect simultaneously and partially on Profit Management (Y). In this research, it is known that the coefficient of determination (R2) Adjusted R square variables Deferred Tax Assets and Deferred Tax Expenses have an influence of 77.9% in influencing Profit Management, while the remaining 22.1% is influenced by other variables not used in this research. This study implies that a company's earnings management factors are influenced and can be improved through the variables deferred tax assets and deferred tax expenses. There is also advice for companies to pay more attention in calculating the taxes they will pay. Don't continuously overpay taxes because the DGT will suspect that the company is suspected of committing tax evasion. As well as paying attention to managing a business and being able to create innovations to advance the company in achieving its goals so that profits increase so that stakeholders continue to invest shares in the company. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan terhadap manajemen laba. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif karena mengarah kepada metode pengukuran dan sampel untuk menguji variabel dan hipotesis. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan yang diterbitkan pada Sub Sektor Bahan Kimia yang terdaftar Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2022. Sampel penelitian diambil berdasarkan teknik purpose sampling. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel penelitian adalah sebanyak 30 laporan keuangan. Teknis analisis yang digunakan yaitu uji normalitas, uji multikolinearitas dengan menggunakan program SPSS versi 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Aset Pajak Tangguhan (X1) dan Beban Pajak Tangguhan (X2) berpengaruh signifikan dan positif secara simultan dan parsial terhadap Manajemen Laba (Y). Pada penelitian ini diketahui bahwa koefisien determinasi (R2) Adjusted R square variabel Aset Pajak Tangguhan dan Beban Pajak Tangguhan memiliki pengaruh sebanyak 77,9% dalam mempengaruhi Manajemen Laba, sedangkan sisanya 22,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Dalam studi ini mengimplikasikan bahwa faktor manajemen laba suatu perusahaan dipengaruhi dan dapat ditingkatkan melalui variabel aset pajak tangguhan dan beban pajak tangguhan. Juga saran bagi perusahaan, agar lebih memperhatikan dalam menghitung pajak yang akan dibayarkan. Jangan sampai lebih bayar pajak terus menerus karena DJP akan mencurigai bahawa perusahaan tersebut terindikasi melakukan penghindaran pajak. Serta memperhatikan dalam mengelola sebuah bisnis dan mampu menciptakan inovasi-inovasi untuk memajukan perusahaan dalam mencapai tujuan agar laba mengalami kenaikan sehingga stakeholder tetap menanamkan saham diperusahaan.