This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ners
Wati, Nina Indria
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Literatur Review: Efektifitas Mobilisasi Dini Untuk Menurunkan Skala Nyeri Post Laparatomi Wati, Nina Indria; Rosyid, Fahrun Nur
Jurnal Ners Vol. 9 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i1.32285

Abstract

Organisasi kesehatan dunia atau WHO menyebutkan kasus pembedahan menjadi salah satu masalah kesehatan secara umum hal ini ditandai adanya angka peningkatan kasus pembedahan laparatomi secara global dengan presentase 10%. Pada tahun 2017 terdapat 90 juta pasien bedah laparatomi disemua rumah sakit di seluruh dunia, pada tahun 2018 pasien post laparatomi meningkat menjadi 98 juta pasien. Pengobatan nyeri post operasi dapat ditangani dengan terapi farmakalogi dan nonfarmakalogi, salah satu pengobatan non farmakalogi dapat diajarkan kepada pasien adalah mobilisasi dini. Mobilisasi dini ialah salah satu faktor terpenting untuk pemulihan luka terhadap pasien laparotomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk memastikan apakah mobilisasi dini efektif dilakukan pada pasien post laparatomi dalam menurunkan nyeri. Metode yang digunakan yaitu pencarian artikel dalam studi literature ini melalui 2 database (Google Scholar, Pubmed). Dengan kata kunci dalam Bahasa Indonesia Mobilisasi Dini, Nyeri, Laparatomi, serta Bahasa Inggris yaitu Early mobilization, Pain, Laparotomy. Sebanyak 8 studi yang sesuai dengan kriteria inklusi, terdiri dari 1 metode quasi eksperimental, 1 artikel Case report, 1 metode pra eksperimental, 1 metode pre eksperimental, 1 metode literature review, 1 metode true eksperimental, dan 2 metode studi kohort. Kesimpulan: mobilisasi dini efektif menurunkan skala nyeri pasien post laparatomi. Pendekatan ini dapat dimanfaatkan sebagai intervensi atau alternatif tindakan non farmakologis karena efektif meredakan skala nyeri post laparatomi