Faozie, Rakhman
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Pembelajaran PAI Melalui Aplikasi Zoom Meeting (Studi Kasus Kelas 6 SDN 2 Rancasari Indramayu) Faozie, Rakhman; Rusydi, Ibnu; Romdhoni, Abdul Aziz
Journal Islamic Pedagogia Vol. 4 No. 2 (2024): Journal Islamic Pedagogia
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/pedagogia.v4i2.111

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi implementasi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) melalui aplikasi Zoom Meeting pada kelas 6 SDN 2 Rancasari Indramayu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus kualitatif deskriptif. Peneliti menggunakan aplikasi Zoom Meeting sebagai platform untuk melaksanakan pembelajaran PAI secara online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran PAI melalui aplikasi Zoom Meeting memberikan beberapa manfaat. Pertama, aplikasi ini memungkinkan guru untuk berinteraksi secara langsung dengan siswa, meskipun dalam bentuk virtual. Guru dapat memberikan penjelasan, menjawab pertanyaan, dan memberikan umpan balik secara real-time. Kedua, aplikasi ini memfasilitasi kolaborasi antara siswa. Mereka dapat berdiskusi, berbagi ide, dan bekerja sama dalam tugas-tugas kelompok. Ketiga, aplikasi ini memungkinkan rekaman pembelajaran, sehingga siswa dapat mengakses kembali materi pembelajaran jika diperlukan. Namun, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan dalam implementasi pembelajaran PAI melalui aplikasi Zoom Meeting. Beberapa siswa mengalami kesulitan dalam mengakses internet atau memiliki keterbatasan perangkat yang memadai. Selain itu, interaksi langsung antara guru dan siswa dapat terhambat oleh kualitas koneksi internet yang buruk atau masalah teknis lainnya. Dalam kesimpulannya, implementasi pembelajaran PAI melalui aplikasi Zoom Meeting pada kelas 6 SDN 2 Rancasari Indramayu memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, memfasilitasi kolaborasi siswa, dan memungkinkan akses materi pembelajaran yang fleksibel. Namun, tantangan terkait akses internet dan masalah teknis perlu diatasi agar pembelajaran online dapat berjalan dengan lancar.