Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan supervisi kepala sekolah dalam mewujudkan profesionalisme guru, untuk mengetahui kendala yang muncul dan untuk mengetahui upaya kepala sekolah dalam mengatasi kendala dalam melaksanakan supervisi. Subjek penelitian ini adalah guru SD Negeri 59 Banda Aceh yang berjumlah 9 orang. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara dan angket. Teknik analisa data dengan menggunakan Deskriptif Kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh adalah kepala sekolah melakukan supervisi yang dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut. Supervisi dilakukan dengan cara membagi tugas dengan wakil kepala sekolah, guru senior dan guru. Teknik supervisi yang digunakan adalah teknik individual dan teknik kelompok. Kendala yang dihadapi kepala sekolah dalam pelaksanaan supervisi adalah kompleksitas tugas manajerial kepala sekolah, kurangnya persiapan dari guru yang disupervisi dan subjektifitas guru supervisor, sarana dan prasarana terbatas, kedisiplinan guru rendah, pengetahuan guru tentang PBM yang kurang dan perbedaan kemampuan diantara guru. Semua kendala diatasi dengan pendelegasian wewenang, melaksanakanĀ supervisi berkelanjutan, pembinaan dan memberikan motivasi, melakukan koordinasi secara intens kepada seluruh elemen sekolah, melengkapi sarana dan prasarana, menerapkan disiplin, melakukan evaluasi ketenagaan, meningkatkan hubungan baik antara kepala sekolah dengan guru, memberikan kesempatan kepada guru untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuannya.