Penelitian ini menganalisis dampak industrialisasi media massa terhadap kualitas berita yang disajikan oleh dua media online terkemuka di Indonesia, yaitu Tempo dan Kompas. Dalam era digital, perubahan model bisnis dan teknologi telah mendorong media untuk bertransformasi dari format cetak ke digital, yang mengakibatkan tekanan untuk memproduksi konten secara cepat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis, menganalisis konten berita untuk menilai akurasi, relevansi, dan kedalaman informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industrialisasi media telah mengubah jenis konten yang diproduksi, dengan peningkatan berita ringan dan sensasional yang mengutamakan klik, seringkali mengorbankan kualitas berita yang mendalam dan informatif. Kualitas berita dari kedua media sering kali dipertanyakan, di mana objektivitas dan akurasi tidak selalu terpenuhi. Model bisnis yang bergantung pada pendapatan iklan juga berkontribusi pada penurunan standar jurnalistik. Selain itu, tantangan etika jurnalistik semakin meningkat, dengan praktik "clickbait" yang mengikis kepercayaan publik terhadap media. Kesimpulan penelitian ini menekankan pentingnya menjaga integritas dan kualitas informasi di tengah tekanan komersialisasi. Media perlu mengembangkan strategi yang tidak hanya fokus pada keuntungan ekonomi, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dalam menyampaikan berita yang akurat dan objektif, guna memastikan keberlanjutan peran media sebagai sumber informasi yang dapat dipercaya di era digital. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi solusi dalam menghadapi tantangan ini