<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi bullying verbal dan non verbal di Pondok Pesantren Darul Ishlah, juga untuk mengetahui bagaimana bentuk –bentuk dari implementasi Konsep Pendidikan Agama Islam di Pondok Pesantren Darul Ishlah Bulukumba sebagai upaya mencegah bullying verbal dan non verbal didalamnya. dan juga untuk mengeksplor lebih jauh lagi apa-apa saja yang menjadi faktor pendukung dan faktor penghambat dalam usaha mengimplementasikan Konsep Pendidikan Agama Islam di Pondok Pesantren Darul Ishlah Bulukumba. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian Studi Kasus dengan menggunakan pendekatan Kualitatif. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diperoleh dan digali dari berbagai informan yaitu : Pimpinan Pondok Pesantren Darul ishlah, wakil Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ishlah, bagian pendidikan, pembina santri putra dan pembina santri putri, peserta didik serta dokumen-dokumen yang terkait dengan implementasi Konsep PAI di Pondok Pesantren Darul Ishlah. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan dalam pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan ketekunan pengamatan dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahawa Konsep PAI dalam mengatasi bullying di Pesantren adalah melalui pembentukan moral dan akhlak yang baik dengan merujuk kepada konsep Al Qur,an dan Hadis Rasulullah SAW, dimana internalisasi Konsep PAI tersebut diformat dalam bentuk tarbiyah,ta,lim dan ta,dib. Adapun bentuk-bentuk Implementasi Konsep PAI dalam mengatasi bullying verbal dan non verbal di Pondok Pesantren Darul Ishlah adalah melalui pembentukan karakter kepribadian santri, peningkatan kohesivitas sosial santri, pembiasaan sopan santun dan ramah tamah, pemberian hukuman dan penghargaan, serta memberikan keteladanan ( uswah ).]]>
