Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROYEK REVIEW JURNAL ANALISIS FARMASI INSTRUMEN Andrawina, Felariska; Rashida, Prettylia Shakira; Yulianingrum, Eldasari Myana; Rahmajani, Iesa Anin; Azizah, Arfa Nur; Ammar, Ahmad Hisyam; Tjhang, Angellica Puteri; Minarsih, Tri
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 4 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i4.8645

Abstract

Penelitian ini membahas berbagai studi yang menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) yang dikombinasikan dengan densitometri untuk analisis kandungan zat aktif dalam sediaan farmasi. Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa metode KLT-densitometri secara umum terbukti valid, efisien, dan ekonomis untuk berbagai aplikasi, terutama di laboratorium dengan sumber daya terbatas. Beberapa penelitian, seperti yang dilakukan oleh Rivai et al. (2016) dan Dolowy et al. (2017), menunjukkan validitas metode ini melalui parameter linearitas, presisi, akurasi, dan sensitivitas yang memadai, dengan nilai koefisien korelasi tinggi dan batas deteksi serta kuantifikasi yang rendah. Metode ini juga diterapkan untuk mendeteksi keberadaan senyawa aktif dalam tablet, seperti asam mefenamat, mesterolon, klobetasol, sildenafil, tadalafil, dan β-karoten. Namun, beberapa studi, seperti Fatimah et al. (2020), menunjukkan bahwa metode ini mungkin tidak selalu valid untuk semua senyawa, seperti β-karoten dalam tablet kunyah Spirulina. Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa KLT-densitometri dapat menjadi alternatif ekonomis bagi metode analisis canggih seperti HPLC, sebagaimana dibuktikan oleh Kaale et al. (2014) dan Pajak et al. (2018), yang melaporkan tingkat pemulihan dan sensitivitas tinggi pada tablet natrium diklofenak, sertraline, fluoxetine, dan lain-lain. Kesimpulannya, KLT-densitometri adalah metode yang efektif untuk analisis farmasi dengan berbagai aplikasi, walaupun validitasnya harus dievaluasi secara spesifik untuk setiap senyawa.
LITERATURE REVIEW : ANALISIS KANDUNGAN SENYAWA OBAT DALAM BERBAGAI SEDIAAN FARMASI DENGAN METODE KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS (KLT) - DENSITOMETRI Andrawina, Felariska; Rashida, Prettylia Shakira; Yulianingrum, Eldasari Myana; Rahmajani, Iesa Anin; Azizah, Arfa Nur; Ammar, Ahmad Hisyam; Tjhang, Angellica Puteri
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 9 No. 5 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v9i5.8946

Abstract

Penelitian ini membahas berbagai studi yang menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) yang dikombinasikan dengan densitometri untuk analisis kandungan zat aktif dalam sediaan farmasi. Hasil tinjauan literatur menunjukkan bahwa metode KLT-densitometri secara umum terbukti valid, efisien, dan ekonomis untuk berbagai aplikasi, terutama di laboratorium dengan sumber daya terbatas. Beberapa penelitian, seperti yang dilakukan oleh Rivai et al. (2016) dan Dolowy et al. (2017), menunjukkan validitas metode ini melalui parameter linearitas, presisi, akurasi, dan sensitivitas yang memadai, dengan nilai koefisien korelasi tinggi dan batas deteksi serta kuantifikasi yang rendah. Metode ini juga diterapkan untuk mendeteksi keberadaan senyawa aktif dalam tablet, seperti asam mefenamat, mesterolon, klobetasol, sildenafil, tadalafil, dan β-karoten. Namun, beberapa studi, seperti Fatimah et al. (2020), menunjukkan bahwa metode ini mungkin tidak selalu valid untuk semua senyawa, seperti β-karoten dalam tablet kunyah Spirulina. Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa KLT-densitometri dapat menjadi alternatif ekonomis bagi metode analisis canggih seperti HPLC, sebagaimana dibuktikan oleh Kaale et al. (2014) dan Pajak et al. (2018), yang melaporkan tingkat pemulihan dan sensitivitas tinggi pada tablet natrium diklofenak, sertraline, fluoxetine, dan lain-lain. Kesimpulannya, KLT-densitometri adalah metode yang efektif untuk analisis farmasi dengan berbagai aplikasi, walaupun validitasnya harus dievaluasi secara spesifik untuk setiap senyawa.