Wiryandanu, Jihana
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Prinsip Kerja Sama Dalam Percakapan Tayangan Catatan Najwa Episode Susahnya Jadi Perempuan Wiryandanu, Jihana; Mahsun, Mahsun; Burhanuddin, Burhanuddin
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2024): Maret
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v6i1.3489

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan wujud penerapan dan pelanggaran prinsip kerja sama serta menyimpulkan kecenderungan antara salah satunya di dalam sebuah percakapan pada tayangan Catatan Najwa Episode Susahnya Jadi Perempuan. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Bentuk penelitiannya adalah deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa tuturan yang mengandung prinsip percakapan berupa penerapan dan pelanggaran prinsip kerja sama. Sumber data dalam penelitian ini adalah tayangan video dari kanal youtube Najwa Shihab yang berjudul “Susahnya Jadi Perempuan” yang dirilis pada tanggal 8 November 2021. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dan teknik lanjutan yakni teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan intralingual dan padan ekstralingual. Hasil analisis data yang berupa deskripsi disajikan melalui dua metode yakni informal dan formal. Hasil dari penelitian ini ditemukan 63 data yang menerapkan prinsip percakapan berupa penerapan prinsip kerja sama sebanyak 9 data, dan pelanggaran prinsip kerja sama yang berjumlah 54 data. Standar prinsip kerja sama dalam komunikasi mengacu pada empat jenis maksim, yaitu maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi, dan maksim cara. Telah ditemukan 9 data contoh percakapan maksim kuantitas yang terbagi dalam 6 data pematuhan prinsip dan 3 data pelanggaran prinsip. Kemudian 9 data contoh percakapan maksim kualitas yang terbagi dalam 7 data penerapan prinsip dan 2 data pelanggaran prinsip. Di dalam maksim relevansi, ditemukan 27 data contoh percakapan yang terdiri dari 18 data penerapan prinsip dan 9 data pelanggaran prinsip. Terakhir ditemukan 18 data contoh percakapan maksim cara yang terbagi dalam 10 data penerapan prinsip dan 8 data pelanggaran prinsip. Selanjutnya hasil analisis disimpulkan memiliki kecenderungan pada pelanggaran prinsip kerja sama dengan data sebanyak 54 dibandingkan dengan penerapan prinsip kerja sama yang hanya berjumlah 9 data.