Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TELAAH KONSEP GREEN ECONOMIC DALAM IMPLEMENTASI ETIKA BISNIS ISLAM Mu’min, Muh. Dian Nur Alim; Muin, Rahmawati
Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE) Vol. 1 No. 4 (2024): Juli
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jmie.v1i4.968

Abstract

Penelitian ini mengambil perspektif etika lingkungan dan prinsip-prinsip ekonomi Islam untuk menggambarkan pentingnya menghargai alam dan keberlanjutannya dalam konteks Indonesia. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis normatif dengan karakteristik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam Islam, perdagangan dapat menjadi ibadah jika dilakukan dengan mematuhi prinsip-prinsip yang ditetapkan Allah, yang mengarah pada praktik bisnis yang etis dan berkelanjutan. Konsep "ekonomi hijau" memainkan peran kunci dalam upaya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sambil meningkatkan keadilan sosial dan kesejahteraan manusia, terutama melalui penggunaan sumber energi terbarukan. Tujuan dari ekonomi hijau adalah menciptakan perekonomian rendah karbon yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan memajukan keadilan sosial. Studi ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana prinsip-prinsip Islam dan konsep ekonomi hijau dapat digunakan bersama untuk mengelola lingkungan hidup secara berkelanjutan di Indonesia.Kata Kunci: Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam, Indonesia, Keberlanjutan, Etika Bisnis Islam, Green Economics
MODEL PENGENDALIAN STRATEGI, INOVASI DAN KEWIRAUSAHAAN DALAM ORGANISASI PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Kurniadi, Kurniadi; Mu’min, Muh. Dian Nur Alim; Silondae, Prades Ariato; Sudirman, Sudirman; Parmitasari, Rika Dwi Ayu
Journal of Management and Innovation Entrepreneurship (JMIE) Vol. 1 No. 2 (2024): Januari
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jmie.v1i2.389

Abstract

Organisasi atau kewirausahaan menempati posisi penting dalam sebuah negara, sebab dapat mendorong perekonomian. Organisai selalu dihadapkan pada kondisi lingkungan yang dapat mempengaruhi pendapatannya. Perubahan lingkungan membuat perusahaan harus menerapkan strategi terhadap target yang ingin dicapai. Di antara langkah yang dapat diambil adalah inovasi, tujuannya agar dapat menyesuaikan dengan perubahan zaman. Selain itu, perusahaan harus melakukan pengendalian terhadap strategi yang telah ditargetkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengendalian dalam sebuah organisasi terutama dalam pandangan ekonomi Islam, bagaimana inovasi dalam sebuah perusahaan serta bagaimana model kewirausahaan dalam pandangan Islam. Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan metode library research. Penelitian ini menunjukkan bahwa segala bentuk usaha dalam organisasi Islam harus dilaksanakan berdasarkan nilai-nilai Islam. Dalam pengendalian organisasi harus dilakukan selaras dengan visi dan misi perusahaan, harus efektif dan efisien, harus disusun dengan baik dan merefleksikan tujuan dari organisasi. Pengendalian dapat dilakkan dengan beberapa tahap, di antaranya menetapkan standar yang ingin dicapai, mengukur apa yang telah dicapai, membandingkan serta mengevaluasi hasil kinerja. Adapun kegagalan perusahaan dalam menerapakan strategi bisa dipengaruhi seperti politik dan teknologi, serta kemampuan pimpinan yang tidak mampu memahami apa yang terbaik dan dibutuhkan perusahaan. Adapun dalam melakukan inovasi, perusahaan harus memperhatikan dengan baik alasan dan tujuan melakukan inovasi. Inovasi dilakukan diantaranya dengan cara mengidentifikasi lingkungan eksternal (peluang dan ancaman) dan internal perusahaan (kekuatan dan kelemahan). Dalam organisasi Islam, segala bentuk kegiatan dilandasai dengan nilai-nilai agama seperti tauhid, siddiq, tabligh, amanah dan fatanah. Setiap Muslim dalam berwirausaha dituntut supaya memiliki sikap inovatif dan cerdas melihat peluang dalam menjalankan bisnis tanpa melanggar prinsip agama Islam.