Pratiwi, Septiana Nur
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Model Asesmen Kelulusan Fase C pada Mata Pelajaran Matematika Pratiwi, Septiana Nur; Susongko, Purwo; Munadi, Munadi
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.2054

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi pada saat ini, belum tersedia instrumen asesmen yang mampu mengukur secara menyeluruh kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi matematis. Pembatasan penelitian ini terletak pada fokus pengembangan instrumen asesmen berbasis teori tes modern model Rasch, yang bertujuan untuk menghasilkan instrumen yang valid dan reliabel. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan dan memvalidasi instrumen asesmen capaian pembelajaran matematika. Asesmen dalam Kurikulum Merdeka berfokus pada pengembangan kompetensi peserta didik secara menyeluruh, termasuk aspek kognitif. Capaian pembelajaran matematika dirancang untuk mengembangkan kemampuan bernalar kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi matematis. Penelitian ini juga mengacu pada teori Rasch yang memberikan pendekatan modern dalam evaluasi asesmen, memungkinkan pengukuran yang lebih akurat terhadap kemampuan siswa dengan meminimalkan bias dalam hasil penilaian. Penelitian ini merupakan Research and Development dengan desain penelitian menggunakan model prosedur ADDIE (analisis, desain, pengembangan, implementasi, evaluasi). Subjek penelitian terdiri dari 155 peserta didik kelas VI SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal. Dalam mengembangkan dan menganalisis instrumen menggunakan validitas Messick (1996) yang terdiri dari 5 aspek meliputi isi, substantif, struktural, eksternal, dan konsekuensial. Instrumen tes capaian pembelajaran matematika ini disajikan dalam bentuk soal pilihan ganda dengan jumlah butir sebanyak 30 soal. Hasil  uji  coba  tes  diuji  validitas  Hasil  analisis  menunjukkan  bahwa  semua  butir  soal  memiliki  koefisien  korelasi  yang signifikan,  dengan nilai  di  atas  ambang  batas  yang  ditetapkan.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa instrumen  yang  dikembangkan  dinyatakan  valid.  Validitas instrumen  ini  sangat  penting  untuk memastikan  bahwa  evaluasi  hasil  belajar  sesuai  dengan  standar  yang  ditetapkan  oleh  Kurikulum Merdeka.  Dengan  instrumen  yang  valid,  diharapkan  dapat  memberikan  gambaran  yang  akurat mengenai  kemampuan  peserta  didik  dalam  menyelesaikan  masalah  matematika. Rekomendasi untuk penelitian ini meliputi penggunaan instrumen yang dikembangkan sebagai acuan untuk menilai hasil belajar matematika di akhir Fase C dengan memperbaiki butir soal yang tidak layak, tes kemampuan capaian kelulusan fase C pada mata pelajaran matematika kurikulum merdeka dapat digunakan sebagai bank soal. Penelitian R&D dengan ADDIE ini hanya sampai tahap Analysis, Desain, Development, sehingga peneliti berharap untuk penelitian berikutnya bisa mengembangkan sampai tahap Implementation dan Evaluation.
Model Asesmen Kelulusan Fase C pada Mata Pelajaran Matematika Pratiwi, Septiana Nur; Susongko, Purwo; Munadi, Munadi
Journal of Education Research Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i4.2054

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi pada saat ini, belum tersedia instrumen asesmen yang mampu mengukur secara menyeluruh kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi matematis. Pembatasan penelitian ini terletak pada fokus pengembangan instrumen asesmen berbasis teori tes modern model Rasch, yang bertujuan untuk menghasilkan instrumen yang valid dan reliabel. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan dan memvalidasi instrumen asesmen capaian pembelajaran matematika. Asesmen dalam Kurikulum Merdeka berfokus pada pengembangan kompetensi peserta didik secara menyeluruh, termasuk aspek kognitif. Capaian pembelajaran matematika dirancang untuk mengembangkan kemampuan bernalar kritis, pemecahan masalah, dan komunikasi matematis. Penelitian ini juga mengacu pada teori Rasch yang memberikan pendekatan modern dalam evaluasi asesmen, memungkinkan pengukuran yang lebih akurat terhadap kemampuan siswa dengan meminimalkan bias dalam hasil penilaian. Penelitian ini merupakan Research and Development dengan desain penelitian menggunakan model prosedur ADDIE (analisis, desain, pengembangan, implementasi, evaluasi). Subjek penelitian terdiri dari 155 peserta didik kelas VI SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Bojong Kabupaten Tegal. Dalam mengembangkan dan menganalisis instrumen menggunakan validitas Messick (1996) yang terdiri dari 5 aspek meliputi isi, substantif, struktural, eksternal, dan konsekuensial. Instrumen tes capaian pembelajaran matematika ini disajikan dalam bentuk soal pilihan ganda dengan jumlah butir sebanyak 30 soal. Hasil  uji  coba  tes  diuji  validitas  Hasil  analisis  menunjukkan  bahwa  semua  butir  soal  memiliki  koefisien  korelasi  yang signifikan,  dengan nilai  di  atas  ambang  batas  yang  ditetapkan.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa instrumen  yang  dikembangkan  dinyatakan  valid.  Validitas instrumen  ini  sangat  penting  untuk memastikan  bahwa  evaluasi  hasil  belajar  sesuai  dengan  standar  yang  ditetapkan  oleh  Kurikulum Merdeka.  Dengan  instrumen  yang  valid,  diharapkan  dapat  memberikan  gambaran  yang  akurat mengenai  kemampuan  peserta  didik  dalam  menyelesaikan  masalah  matematika. Rekomendasi untuk penelitian ini meliputi penggunaan instrumen yang dikembangkan sebagai acuan untuk menilai hasil belajar matematika di akhir Fase C dengan memperbaiki butir soal yang tidak layak, tes kemampuan capaian kelulusan fase C pada mata pelajaran matematika kurikulum merdeka dapat digunakan sebagai bank soal. Penelitian R&D dengan ADDIE ini hanya sampai tahap Analysis, Desain, Development, sehingga peneliti berharap untuk penelitian berikutnya bisa mengembangkan sampai tahap Implementation dan Evaluation.