Tradisi Buka Luwur dan peringatan haul Mbah Rogomoyo merupakan rangkaian acara seremonial yang diadakan secara rutin oleh masyarakat desa Prokowinong Kaliwungu Kudus. Tradisi ini biasanya dilaksanakan setiap tanggal 13 Suro (13 Muharam). Tradisi ini dilaksanakan untuk menghormati Mbah Rogomoyo atas jasanya dalam menyebarkan agama Islam dan menciptakan teknik pertukangan rumah Kayu Joglo Pencu khas Kudus. Tujuan dari penulisan ini yaitu untuk mendalami mengenai makna Tradisi Buka Luwur dan peringatan haul Mbah Rogomoyo menurut perspektif Masyarakat desa Prokowinong Kaliwungu Kudus, dan mengetahui prosesi setiap kegiatan yang terdapat pada tradisi tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kualitatif Deskriptif, teknik pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi dan wawancara, data yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa masyarakat desa Prokowinong rutin melaksanakan tradisi ini setiap tahun, sebagai sarana mempererat antar warga dan meningkatkan rasa solidaritas, selain itu tradisi ini dimaknai oleh masyarakat sebagai rasa hormat mereka kepada Mbah Rogomoyo atas jasanya dalam menyebarkan Agama Islam dan menciptakan teknik pertukangan dalam pembuatan rumah Kayu Joglo Pencu khas Kudus. Selain itu, masyarakat memaknai tradisi ini sebagai sarana untuk mengingat setiap jasa Mbah Rogomoyo.