Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengembangan UMKM Melalui Peningkatan Pemasaran Produk Tempe Pak Kasman di Desa Jatiadi Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Zahrotul Karimah, Zahrotul Karimah; Lestari, Maulidia Gita; Putri, Vero Maharani; Saputra, Fryo Dharma; Nurhidayah, Fitriana Wahyu; Ulva, Nourma
Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8 No 2 (2024): Amaliah Jurnal: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPI UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v8i2.3528

Abstract

Pemberdayaan ekonomi lokal sangat bergantung pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai salah satu prioritas utamanya.terutama dalam konteks produk unggulan daerah. Pengabdian masyarakat ini berfokus pada upaya meningkatkan pemasaran dan mengembangkan produk tempe Pak kasman di Desa Jatiadi, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Tempe, sebagai produk olahan kedelai dengan potensi pasar yang signifikan, seringkali menghadapi kendala dalam pemasaran oleh karena itu perlu adanya pemasaran digital untuk meningkatkan pemasaran produk online melalui media sosial. Pengabdian ini bertujuan untuk mengatasi tantangan tersebut dan meningkatkan daya saing produk tempe Pak Kasman melalui pengembangan UMKM.
Pengaruh Kualitas Pelayanan Kesehatan terhadap Tingkat Kepuasan Masyarakat pada Program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus di Desa Asembagus Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo Aminulloh, Mahfud Jailani; Maksin, Mastina; Lestari, Maulidia Gita
AHKAM Vol 4 No 3 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/ahkam.v4i3.7268

Abstract

Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) remains a serious public health concern in Indonesia, including in Probolinggo Regency. One preventive measure undertaken is the Mosquito Nest Eradication Program (Program Pemberantasan Sarang Nyamuk or PSN) 3M Plus, which involves the role of jumantik (mosquito larvae monitoring) cadres and active community participation. However, public satisfaction with the program's implementation remains suboptimal. This study aims to analyze the influence of health service quality, specifically the quality of jumantik cadre socialization and the quality of program implementation on community satisfaction in Asembagus Village, Kraksaan District, Probolinggo Regency. A quantitative inferential method was used, with data collected through questionnaires, observations, and documentation. A total of 138 respondents were selected using the Slovin formula from a population of 210 households. Regression analysis results show that the quality of PSN 3M Plus program implementation has a significant effect on community satisfaction (sig. 0.004 < 0.05), whereas the quality of jumantik cadre socialization does not (sig. 0.597 > 0.05). The coefficient of determination (R²) value of 6.4% indicates that most of the variation in community satisfaction is influenced by factors outside the studied variables. The main conclusion of this study is that improving field-level implementation quality—including accuracy, community participation, and program sustainability is key to the program’s success. The implications highlight the need for more interactive socialization strategies and community-based health services to enhance DHF prevention efforts and increase public satisfaction.
Studi Kasus Persepsi Masyarakat Terhadap Administrasi Penyelenggaraan Pemilu Serentak th. 2024 di Kabupaten Probolinggo Yunus, Eko Yudianto; Fadilah, Siti Nur; Setyowati, Irma Nur Cahya; Karimah, Zahrotul; Lestari, Maulidia Gita; Amrullah, Muchammad Januar
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11683

Abstract

Abstrak Penelitian ini membahas tentang bagaimana cara menganalisis pemahaman masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu 2024 di Kabupaten Probolinggo. Dalam kondisi ini, peneliti menggunakan kualitatif karena lebih cocok untuk memahami permasalahan yang kompleks dan subyektif seperti persepsi terhadap proses masyarakat pemilu. Permasalahan penelitian meliputi kesiapan infrastruktur, pelaksanaan kampanye pemilu, persepsi masyarakat terhadap administrasi pemilu, transparansi dan integritas penyelenggara pemilu, serta faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap pemilu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk meningkatkan penyelenggaraan pemilu di masa depan, diperlukan perhatian terhadap aspek-aspek seperti infrastruktur, transparansi, dan partisipasi masyarakat. Rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian ini dapat menjadi panduan bagi penyelenggara pemilu dan pemangku kepentingan lainnya dalam meningkatkan kualitas dan keadilan pemilu, serta memperkuat sistem demokrasi lokal untuk menjamin keterwakilan yang lebih baik bagi masyarakat. Abstrak Penelitian ini membahas tentang bagaimana menganalisis pemahaman masyarakat terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024 di Kabupaten Probolinggo. Dalam kondisi ini peneliti menggunakan kualitatif karena lebih cocok untuk memahami permasalahan yang kompleks dan subjektif seperti persepsi masyarakat terhadap proses pemilu. Permasalahan penelitian meliputi kesiapan infrastruktur, pelaksanaan kampanye pemilu, persepsi masyarakat terhadap penyelenggaraan pemilu, transparansi dan integritas penyelenggara pemilu, serta faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi masyarakat terhadap pemilu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk memperbaiki penyelenggaraan pemilu ke depan, diperlukan perhatian pada aspek-aspek seperti infrastruktur, transparansi, dan partisipasi masyarakat. Rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian ini dapat menjadi panduan bagi penyelenggara pemilu dan pemangku kepentingan lainnya dalam meningkatkan kualitas dan integritas pemilu, serta memperkuat sistem demokrasi lokal untuk menjamin keterwakilan masyarakat yang lebih baik.
Inovasi Pojok Baca Digital Dalam Meningkatan Literasi Masyarakat Di Perpustakaan Kabupaten Probolinggo Septiandika, Verto; Lestari, Maulidia Gita; Aisyah, Siti; Hidayatullah, M. Rizky; Amrullah, Muhammad Januar
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 3 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Juli)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i3.5704

Abstract

This research aims to increase interest in reading and literacy in the community of Probolinggo Regency which is still quite low. The research method used is descriptive qualitative research method and seeks the necessary data by using library techniques and field research consisting of observations and interviews with the Head of Development Services. The results of this research were obtained several roles of the Digital Reading Corner (POCADI) in Increasing Public Interest in Reading, namely increasing literacy and making it easier to get information. So that some of the efforts made by the Regional Library of Probolinggo Regency in Growing Community Interest in Reading are providing outreach to the community, collaborating with schools and promoting through traveling fairy tales, and providing adequate facilities and infrastructure.
Implementasi Penyediaan Fasilitas Khusus Menyusui Di Kota Probolinggo Berdasarkan Peraturan Wali Kota Probolinggo Nomor 36 Tahun 2012 Tentang Pedoman Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini Dan Pemberian Air Susu Ibu Ekslusif Sucahyo, Imam; Setyowati, Irma Nur Cahaya; Lestari, Maulidia Gita; Samsih, Badrus; N, Fitriana Wahyu; K, Tri Nanda Indra
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 7, No 2 (2023): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Maret)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v7i2.4484

Abstract

Kebijakan untuk mendukung pemberian asi ekslusif dirasa perlu, mengingat kota Probolinggo masih memiliki sebaran anak dengan kondisi stunting. Selain itu Pemerintah dirasa perlu untuk memfokuskan pada penyebaran ruang laktasi di beberapa area public tidak hanya di area pemerintahan dan perusahaan, karena perilaku menyusui di tempat terbuka tanpa adanya bilik khusus tentu dapat mengganggu kenyamanan pengunjung lainnya contohnya saja di Pusat perbelanjaan, alun-alun, tempat makan sehingga ibu merasa aman dan nyaman dan meminimalisisr tindak kekerasan dari oknum tertentu . Key informan pada penelitian ini adalah Dinas Kesehatan kota Probolinggo sedangkan informan lainnya yaitu pengunjung ruang publik. Adapun metode yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu Kualitatif dengan pendekatan Deskriptif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa 2 Elemen dalam pelaksanaan kebijakan ini; Pemerintah dan Pengguna Ruang Laktasi belum bias dikatakan cukup dalam hal pengimplementasian kebijakan Ruang Menyusui di area public. Oleh karena itu perlu adanya koordinasi dari atas sampai pihak bawah agar kebijakan tentang pengadaan Ruang Laktasi dapat berjalan dengan maksimal serta dapat bermanfaat untuk banyak pihak.