Oktora, Grace Indah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian

Uji Kinerja dan Penerapan Nanobubble Generator pada Hidroponik Nutrient Film Technique (NFT) Terhadap Pertumbuhan Selada Oktora, Grace Indah; Yusuf, Asep; Dwiratna, Sophia; Alam, Hilman Syaeful
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 18, No 3 (2024): TEKNOTAN, Desember 2024
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jt.vol18n3.4

Abstract

Nanobubble generator merupakan salah satu alat untuk menghasilkan gelembung halus dengan diameter < 1 µm. Nanobubble generator terdiri dari pompa dan nozel yang diaplikasikan pada larutan nutrisi sehingga kadar Dissolved Oxygen (DO) dapat meningkat. Hidroponik Nutrient Film Technique (NFT) memiliki kadar DO terkecil pada siang hari yaitu 5,2 mg/L. Kadar DO tersebut masih termasuk dalam kebutuhan tanaman hidroponik namun belum mendekati batas maksimal yaitu 8 mg/L. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja dan pengaruh nanobubble generator terhadap pertumbuhan selada pada hidroponik NFT. Uji kinerja nanobubble generator dilakukan dengan uji PSA, uji zeta potensial, pengukuran listrik, dan perubahan kadar DO. Pada penanaman selada terdapat 4 perlakuan meliputi; kontrol (P0), generate 3 hari sekali (P1), generate 7 hari sekali (P2), dan generate 10 hari sekali (P3). Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Hasil pengukuran tanaman dibandingkan dengan uji ANOVA, dan dilanjut dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaannya. Hasil uji kinerja nanobubble generator diantaranya diameter gelembung nano yaitu 394,6 nm; nilai indeks polidispersi (PDI) yaitu 1,783; zeta potensial sebesar -23,3 mV; daya, tegangan, dan arus listrik sebesar 98,47 Watt; 230,71 Volt; 0,44 Ampere. Hasil tersebut menunjukkan diameter gelembung sesuai standar ISO 20480-1-2017 dengan distribusi ukuran gelembung yang heterogen, serta memiliki stabilitas yang baik di dalam air. Hasil pengukuran biaya listrik sangat kecil yaitu Rp 426,1865 untuk satu masa panen. Hasil pengamatan pertumbuhan selada terdapat perbedaan kadar DO pada setiap perlakuan dengan penerapan nanobubble generator. Hasil panen pertumbuhan selada yang paling baik pada parameter berat segar, tinggi tanaman, dan lebar naungan yaitu dengan perlakuan P1 (generate setiap 3 hari sekali).