Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal MediaTIK Taqriri: Journal of Al-Hadith Science Studies
Sardianto
Unknown Affiliation
Religion Computer Science & IT Education Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Peningkatan Hasil Belajar Pada Materi Pembuatan Desain Poster Melalui Media Pembelajaran Video Tutorial Di Kelas XI DKV A Di SMK Negeri 2 Gowa Sardianto
Jurnal MediaTIK Volume 7 Issue 3, September (2024)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/mediatik.v7i3.4535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan media pembelajaran video tutorial dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pembuatan desain poster di kelas XI DKV A SMK Negeri 2 Gowa. Masalah yang ingin diatasi adalah rendahnya pemahaman siswa terhadap konsep dan teknik dasar desain poster serta keterbatasan media pembelajaran konvensional yang kurang interaktif dan tidak mampu memenuhi kebutuhan belajar yang beragam. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan subjek penelitian sebanyak 34 siswa yang dipilih secara purposive. Data dikumpulkan melalui observasi, pre-test, post-test, dan dokumentasi hasil karya siswa. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada hasil belajar siswa, dengan skor rata-rata pre-test sebesar 62,5 meningkat menjadi 85,8 pada post-test dalam satu siklus. Selain itu, 90% siswa merasa lebih mudah memahami materi dan lebih termotivasi dengan penggunaan video tutorial. Persepsi positif ini didukung oleh peningkatan keterampilan teknis dan kepercayaan diri siswa dalam menggunakan perangkat lunak desain grafis. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa media pembelajaran video tutorial efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep, keterampilan teknis, dan hasil belajar siswa secara keseluruhan. Temuan ini mendukung pengembangan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi dalam pendidikan desain grafis. Saran untuk penelitian selanjutnya mencakup pengembangan konten video tutorial yang lebih bervariasi, penggunaan metode pembelajaran kombinasi, perluasan populasi penelitian, penilaian dampak jangka panjang, dan eksplorasi teknologi pembelajaran lainnya seperti augmented reality (AR) dan virtual reality (VR). Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam bidang pendidikan desain grafis dengan menunjukkan efektivitas media pembelajaran berbasis video tutorial.
Research Methodology of Takhrij Hadith Annisa Mawaddah; Sardianto; Rahman
Taqriri: Journal of Al-Hadith Science Studies Vol. 1 No. 2 (2025)
Publisher : Penerbit Hellow Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61166/taqriri.v1i2.10

Abstract

This study aims to answer the urgent need to assess the validity of the Prophet's hadith which is often used as the second source of Islamic law after the Qur'an. In scientific reality, many hadith are used without tracing the source, sanad, or assessing its quality. Therefore, this study is important to provide a systematic understanding of the takhrij hadith method. This article is categorized as a research article with a qualitative approach and uses a literature study of various primary and secondary sources, including books by Mahmud al-Tahhan and classical hadith scholars. This study reviews five main methods of takhrij hadith, namely based on the initial wording of the hadith, keywords of the matan, the first narrator, the theme of the hadith, and based on the quality status of the hadith. The results of the study show that each method has its own relevance and function that can be selected according to the needs, linguistic abilities of the researcher, and the structure of the book used. Takhrij hadith is proven to be not only a technical process of tracing, but is a methodological approach that requires precision, the ability to analyze sanad-matan, and mastery of hadith books. The conclusion of this study confirms that mastery of takhrij science is essential in maintaining the authenticity of Islamic teaching sources, especially in the academic and fatwa context. In the future, the development of a digital takhrij system and the integration of technology-based hadith indexes are very potential directions to facilitate this process on a global scale.
Co-Authors Annisa Mawaddah Fatir, Muhammad Inayah, Fitriadi Nurul Inayah Rahman Saputra, Rastra Yudha St. Hadijah, St. Hadijah Wahi