Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH SUPLEMENTASI MIKRONUTRIEN DALAM MENDUKUNG SISTEM IMUN TUBUH : STUDI META ANALISIS Taqiya, Rakhesa Izzah; Arya, Ghazi Pradipta; Rachmaniar, Vira Adistya; Rusdi, Rusdi; Rahayu, Sri
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.36213

Abstract

Sistem imun tubuh manusia bersifat penting karena melindungi tubuh dari patogen dan pertumbuhan sel yang abnormal, dibutuhkan mikronutrien seperti vitamin C, vitamin D, dan Zinc untuk menunjang fungsi sistem imun tubuh. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dan menelaah pengaruh suplemen mikronutrien seperti vitamin C, vitamin D, dan Zinc terhadap fungsi sistem imun tubuh. Waktu dilakukannya penelitian adalah bulan Oktober. Metode yang digunakan adalah meta analisis yaitu menggabungkan hasil dari beberapa studi independen yang membahas topik penelitian yang sama atau setidaknya relevan terhadap topik penelitian ini. Pencarian artikel dilakukan melalui situs pencarian artikel seperti google scholar, PubMed, Science Direct, dan sebagainya dengan kata kunci “Sistem Imun”, “Mikronutrien”, Vitamin C”, Vitamin D”, dan “Zinc”. Data yang digunakan adalah data sekunder dari sumber literatur yang dipublikasikan pada tahun 2020 - 2024. Jumlah artikel yang dikumpulkan sebanyak 6 artikel yang terdiri dari bahasa inggris dan bahasa indonesia, artikel disaring berdasarkan kesesuaiannya dengan topik penelitian, metode, hasil, dan manfaat. Hasil analisis keenam literatur menunjukkan bahwa suplementasi vitamin C dapat meningkatkan fungsi imun pada lansia dan mengurangi risiko kematian serta meningkatkan status dukungan oksigen. Suplementasi vitamin D berpengaruh terhadap lama waktu rawat inap, kebutuhan oksigen, penurunan status penanda inflamasi, dan memberikan efek imunomodulator. Suplementasi zinc dapat mencegah perburukan Immunodeficiency syndrome dan meningkatkan respons antibodi tubuh. Suplementasi mikronutrien (vitamin C, vitamin D, dan zinc) kepada beberapa populasi pasien dengan penyakit yang berbeda, memberikan pengaruh positif terhadap fungsi sistem imun dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh bawaan dan adaptif.
Penambahan temulawak pada produktivitas telur burung puyuh (Cortunix cortunix japonica): Sebuah meta-analisis Rachmaniar, Vira Adistya; Fiza Al Zenyta, Navynda; Inka Gustimaya, Nizarani; Rusdi; Lisanti, Elsa
Filogeni: Jurnal Mahasiswa Biologi Vol 4 No 3 (2024): September-Desember
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/filogeni.v4i3.48477

Abstract

Burung puyuh (Coturnix coturnix japonica) adalah salah satu jenis unggas yang banyak dibudidayakan dengan tujuan mendapatkan telur. Penggunaan tambahan pakan alami seperti suplemen dilakukan sebagai alternatif pakan sehat untuk meningkatkan produktivitas telur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan bubuk temulawak sebagai suplemen terhadap produktivitas telur burung puyuh. Metode yang digunakan adalah meta-analisis dengan melakukan pengumpulan artikel dan jurnal relevan dengan menggunakan data sekunder hasil ekstraksi jurnal dan artikel yang terkait. Hasil analisis menunjukkan bahwa penggunaan bubuk temulawak sebagai suplemen tambahan pada makanan burung puyuh tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas dan kualitas telur burung puyuh bahkan ada yang menunjukkan adanya penurunan produktivitas. Hal ini dapat disebabkan karena penyerapan nutrisi dari suplemen yang belum maksimal oleh burung puyuh, dosis penambahan yang terlalu sedikit, hingga kandungan dari suplemen temulawak yang justru mengganggu kinerja fili usus burung puyuh sehingga penyerapan nutrisi tidak dapat terjadi secara maksimal. Meskipun demikian, penggunaan suplemen temulawak memiliki pengaruh terhadap nilai skor kuning telur karena kandungan kurkuminnya yang mampu meningkatkan warna pada kuning telur.