Sulitnya penyebaran informasi membuat banyaknya ketertinggalan dan sulit melakukan transparansi informasi terlebih di era digital saat ini. Pembuatan website untuk Kelompok Belajar Al-Aisyah di Desa Dangiang bertujuan meningkatkan akses dan transparansi informasi. Dalam era digital, keberadaan website yang informatif menjadi kebutuhan penting. Metode prototype digunakan dalam pengembangan sistem ini, yang melibatkan partisipasi aktif klien untuk menyesuaikan kebutuhan. Proses meliputi pengumpulan kebutuhan, pembuatan, dan evaluasi prototype, serta pengkodean dan pengujian sistem. Hasilnya adalah peningkatan transparansi dan mempromosikan Pendidikan di Desa Dangiang terutama KOBER Al-Aisyah kepada masyarakat. Website ini diharapkan dapat memajukan platform digital pendidikan di Desa Dangiang.