Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literature Review : Analisis Implementasi Sistem Alat Pembayaran Digital Dengan Mengunakan QRIS Pada UMKM Anni Tias Lestari; Difa Madani; Dzaki Haikal; Pandu Dwi Cahyo4; Ines Heidiani Ikasari
Jurnal Riset Informatika dan Inovasi Vol 2 No 10 (2025): JRIIN: Jurnal Riset Informatika dan Inovasi
Publisher : shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

QRIS atau Quick Response Code Indonesian Standard adalah inovasi alat pembayaran pada digital bertujuan menyatukan berbagai aplikasi pembayaran berbasis QR code menjadi satu standar nasional. Dalam studi yang dilakukan di berbagai wilayah Indonesia, QRIS terbukti meningkatkan efisiensi transaksi, mendukung inklusi keuangan, dan memudahkan pelaku UMKM untuk mencatat dan mengelola transaksi secara digital. penelitian ini berupaya menilai bagaimana QRIS telah dipraktikkan. termasuk manfaatnya dalam mempermudah transaksi bagi UMKM, serta hambatan seperti keterbatasan teknologi dan kesadaran masyarakat. QRIS memiliki potensi besar untuk mendorong transformasi digital dalam sektor ekonomi mikro di Indonesia..
Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Web SMPN 2 Solear Adam Miftahul Falah; Alven Arya Sena; Anni Tias Lestari; Difa Madani; Dzaki Haikal; Fikri Andriansyah; Heru Setio Wibowo; Muhammad Aqil Farhan; Nabila Zahrotul Jannah; Pandu Dwi Cahyo; Syaeful Machmud
APPA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2025): APPA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk membantu SMPN 2 Solear dalam mengatasi kendala pengelolaan perpustakaan manual melalui pengembangan sistem informasi berbasis web. Sistem ini dirancang menggunakan framework CodeIgniter dan basis data MySQL, serta diuji menggunakan metode black-box testing. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan efisiensi operasional hingga 70%, kemudahan akses data perpustakaan, dan pengurangan kesalahan pencatatan hingga 90%. Kendala utama dalam implementasi meliputi kebutuhan pelatihan staf dan keterbatasan infrastruktur. PKM ini memberikan kontribusi nyata dalam mendukung digitalisasi layanan perpustakaan sekolah.