Tumbuh lebih cepat merupakan salah satu keuntungan menyusui bayi secara eksklusif selama enam bulan pertama kehidupannya. Pemberian ASI eksklusif selama minimal enam bulan merupakan tindakan terbaik untuk menjaga kesehatan ibu dan anak. Meskipun kegunaan ASI eksklusif jelas tetapi ambisi menyusui masih kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana wilayah operasi Puskesmas Papar di Kabupaten Kediri, kaitannya dengan fungsi kader dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI Eksklusif. Desain studi cross-sectional digunakan. Jumlah sampel adalah 127 sampel dengan teknik simple random sampling dan memenuhi kriteria inklusi yaitu ibu menyusui yang memiliki bayi usia 7-10 bulan. Instrument penelitian yang digunakan kuesioner. Teknik analisis statistik bivariat menggunakan Continuity Correction. Hasil penelitian peran kader dengan pemberian ASI Eksklusif menunjukkan bahwa p value diperoleh 0,017 <0,05 dengan keeratan 0,222 maka H0 ditolak. H0 ditolak berdasarkan temuan penelitian dukungan keluarga dengan pemberian ASI eksklusif diperoleh nilai p value 0,037<0,05 dan korelasi 0,198. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa di wilayah kerja Puskesmas Papar Kabupaten Kediri terdapat keterkaitan antara fungsi kader dan pendampingan keluarga dengan pemberian ASI Eksklusif. Berdasarkan hasil penelitian disarankan bagi kader agar membantu dalam memotivasi ibu dengan memberikan Pengetahuan informasi ASI ekslusif dan bagi keluarga dengan memberikan dukungan penuh guna mendukung keberhasilan ASI eksklusif. Kata kunci: Peran Kader, Dukungan Keluarga, Pemberian ASI Eksklusif