Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

FAKTOR DAN DAMPAK CYBERBULLYING PADA SISWA/I SMA NEGERI 15 BATAM Anggeliani, Cynthia; Pernando, Yonky
J-Com (Journal of Computer) Vol 4, No 3 (2024): NOVEMBER 2024
Publisher : LPPM STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/j-com.v4i3.3569

Abstract

Abstract: Cyberbullying has become an increasingly pressing issue among adolescents, which shifted many social interactions to digital platforms. This study investigates the factors contributing to cyberbullying and its long-term impacts on students at SMAN 15 Batam. Using a descriptive quantitative approach, data were collected through a survey administered to 52 students across different age groups and grade levels. The findings indicate that a majority of students have experienced significant negative effects from cyberbullying, impacting their mental health, academic performance, and social relationships. Key contributing factors include emotional instability, peer pressure, stress from remote learning, and limited social activities during the pandemic. The study highlights that the most common forms of cyberbullying involve verbal harassment, physical appearance mockery, and identity impersonation. Given the extensive impact on students' well-being, stronger intervention programs involving schools, families, and communities are essential to mitigate the harmful effects of cyberbullying and foster a safer digital environment for adolescent         Keywords: Impact; Factors; Cyber; SchoolAbstrak: Cyberbullying telah menjadi isu yang semakin mendesak di kalangan remaja, yang menggeser banyak interaksi sosial ke platform digital. Penelitian ini menyelidiki faktor-faktor yang berkontribusi terhadap cyberbullying dan dampak jangka panjangnya terhadap siswa di SMAN 15 Batam. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, data dikumpulkan melalui survei yang dilakukan terhadap 52 siswa dari berbagai kelompok umur dan tingkat kelas. Temuan menunjukkan bahwa sebagian besar siswa telah mengalami dampak negatif yang signifikan dari cyberbullying, yang berdampak pada kesehatan mental, kinerja akademik, dan hubungan sosial mereka. Faktor-faktor utama yang berkontribusi terhadap hal ini adalah ketidakstabilan emosi, tekanan teman sebaya, stres akibat pembelajaran jarak jauh, dan terbatasnya aktivitas sosial selama pandemi. Studi ini menyoroti bahwa bentuk-bentuk cyberbullying yang paling umum melibatkan pelecehan verbal, ejekan terhadap penampilan fisik, dan peniruan identitas. Mengingat besarnya dampak terhadap kesejahteraan siswa, program intervensi yang lebih kuat yang melibatkan sekolah, keluarga, dan komunitas sangat penting untuk mengurangi dampak berbahaya dari cyberbullying dan menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja.Kata kunci: Dampak; Faktor; Cyber; Sekolah
SIMULASI TOPOLOGI JARINGAN BERBASIS IOT UNTUK PERANGKAT RUMAH TANGGA MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER Meidianto, Meidianto; Anggeliani, Cynthia; Angreyani, Jeny; Pernando, Yonky
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 2 (2025): May 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i2.2994

Abstract

Abstract: This study aims to simulate the implementation of the Internet of Things (IoT) in household devices using Cisco Packet Tracer. In this simulation, various devices such as smart lights, fans, air conditioners, automatic doors, automated windows, and smoke detectors were successfully controlled via smartphone with the assistance of a Home Gateway. The research was conducted using a structured simulation method, starting from planning to network topology evaluation. The simulation results show that the integration of IoT devices can function efficiently and stably. Each testing scenario from unlocking doors and adjusting fan speed to smoke detection was executed successfully and demonstrated real-time responses. This success highlights that Cisco Packet Tracer is an effective and cost-efficient tool for designing and testing smart home systems before real-world implementation. Moreover, the ease of controlling devices through mobile gadgets adds an extra layer of convenience for users. This study provides practical and applicable insights into the benefits of IoT technology in household settings and opens further opportunities for future smart home development. Keyword: Internet of Things (IoT); Cisco Packet Tracer; Smart Home; Home Gateway; Network Simulation Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mensimulasikan penerapan Internet of Things (IoT) dalam perangkat rumah tangga dengan menggunakan Cisco Packet Tracer. Dalam simulasi ini, berbagai perangkat seperti lampu pintar, kipas angin, AC, pintu otomatis, jendela otomatis, dan detektor asap berhasil dikendalikan melalui smartphone dengan bantuan Home Gateway. Proses penelitian ini dilakukan dengan metode simulasi yang terstruktur, mulai dari perencanaan hingga evaluasi topologi jaringan. Hasil simulasi menunjukkan bahwa integrasi perangkat IoT dapat berfungsi dengan efisien dan stabil. Setiap skenario pengujian, mulai dari membuka pintu, mengatur kecepatan kipas, hingga mendeteksi asap, berhasil dilaksanakan dengan baik dan menunjukkan respons secara real-time. Keberhasilan ini menggarisbawahi bahwa Cisco Packet Tracer adalah alat yang efektif dan ekonomis untuk merancang serta menguji sistem rumah pintar sebelum diterapkan dalam kenyataan. Selain itu, kemudahan dalam mengontrol perangkat melalui gadget mobile memberikan kenyamanan tambahan bagi pengguna. Penelitian ini memberikan wawasan praktis dan aplikatif tentang manfaat teknologi IoT dalam rumah tangga serta membuka peluang lebih lanjut untuk pengembangan smart home di masa mendatang. Kata kunci: Internet of Things (IoT); Cisco Packet Tracer; Smart Home; Home Gateway; Simulasi Jaringan
FAKTOR DAN DAMPAK CYBERBULLYING PADA SISWA/I SMA NEGERI 15 BATAM Anggeliani, Cynthia; Pernando, Yonky
J-Com (Journal of Computer) Vol. 4 No. 3 (2024): NOVEMBER 2024
Publisher : STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/j-com.v4i3.3569

Abstract

Abstract: Cyberbullying has become an increasingly pressing issue among adolescents, which shifted many social interactions to digital platforms. This study investigates the factors contributing to cyberbullying and its long-term impacts on students at SMAN 15 Batam. Using a descriptive quantitative approach, data were collected through a survey administered to 52 students across different age groups and grade levels. The findings indicate that a majority of students have experienced significant negative effects from cyberbullying, impacting their mental health, academic performance, and social relationships. Key contributing factors include emotional instability, peer pressure, stress from remote learning, and limited social activities during the pandemic. The study highlights that the most common forms of cyberbullying involve verbal harassment, physical appearance mockery, and identity impersonation. Given the extensive impact on students' well-being, stronger intervention programs involving schools, families, and communities are essential to mitigate the harmful effects of cyberbullying and foster a safer digital environment for adolescent         Keywords: Impact; Factors; Cyber; SchoolAbstrak: Cyberbullying telah menjadi isu yang semakin mendesak di kalangan remaja, yang menggeser banyak interaksi sosial ke platform digital. Penelitian ini menyelidiki faktor-faktor yang berkontribusi terhadap cyberbullying dan dampak jangka panjangnya terhadap siswa di SMAN 15 Batam. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, data dikumpulkan melalui survei yang dilakukan terhadap 52 siswa dari berbagai kelompok umur dan tingkat kelas. Temuan menunjukkan bahwa sebagian besar siswa telah mengalami dampak negatif yang signifikan dari cyberbullying, yang berdampak pada kesehatan mental, kinerja akademik, dan hubungan sosial mereka. Faktor-faktor utama yang berkontribusi terhadap hal ini adalah ketidakstabilan emosi, tekanan teman sebaya, stres akibat pembelajaran jarak jauh, dan terbatasnya aktivitas sosial selama pandemi. Studi ini menyoroti bahwa bentuk-bentuk cyberbullying yang paling umum melibatkan pelecehan verbal, ejekan terhadap penampilan fisik, dan peniruan identitas. Mengingat besarnya dampak terhadap kesejahteraan siswa, program intervensi yang lebih kuat yang melibatkan sekolah, keluarga, dan komunitas sangat penting untuk mengurangi dampak berbahaya dari cyberbullying dan menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi remaja.Kata kunci: Dampak; Faktor; Cyber; Sekolah