<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak akuntansi lingkungan terhadap kinerja keuangan dan reputasi perusahaan. Dengan menggunakan data 100 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan praktik akuntansi lingkungan yang efektif memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan yang diukur menggunakan rasio return on assets (ROA) dan return on equity (ROE). Selain itu, akuntansi lingkungan juga berperan penting dalam meningkatkan reputasi perusahaan dan menarik lebih banyak pemangku kepentingan dan investor. Temuan ini mengungkapkan adanya hubungan positif antara kinerja keuangan dan reputasi perusahaan, yang menunjukkan bahwa kesuksesan finansial dapat mendukung upaya perusahaan untuk meningkatkan tanggung jawab sosial dan keberlanjutan. Oleh karena itu, akuntansi lingkungan tidak hanya dilihat sebagai kewajiban sosial, tetapi juga sebagai strategi bisnis yang krusial untuk mencapai keberlanjutan dan profitabilitas yang lebih baik. Penelitian ini menyarankan agar perusahaan menggabungkan praktik akuntansi lingkungan dalam strategi bisnis mereka, memberikan pelatihan kepada karyawan, menciptakan indikator kinerja keberlanjutan, membangun kerjasama dengan pemangku kepentingan, serta melakukan penelitian lebih lanjut untuk menge liti faktor-faktor lain yang mungkin memengaruhi hubungan ini. Dengan langkah-langkah tersebut, perusahaan dapat meningkatkan kinerja keuangan dan reputasi mereka, serta berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan sosial yang lebih baik.]]>
