Fauzan Khalid, Muhammad
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ABSENSI DAN KEGIATAN MAGANG BERBASIS WEB Fauzan Khalid, Muhammad; Megawati
Riau Jurnal Teknik Informatika Vol. 3 No. 3 (2024): November 2024
Publisher : Prodi Teknik Informatika Universitas Pasir Pengaraian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61876/rjti.v3i3.3006

Abstract

Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau, meskipun telah mengembangkan aturan-aturan terstruktur untuk mengelola kegiatan operasionalnya, menghadapi tantangan dalam proses absensi dan pencatatan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau magang. Metode manual yang masih digunakan oleh perusahaan menimbulkan beberapa masalah yang perlu diatasi. Ketidakefisienan dalam pengelolaan data absensi dan kegiatan mengakibatkan potensi kesalahan manusia dan kesulitan dalam pelacakan kehadiran serta aktivitas PKL atau magang. Melalui penelitian ini, penggunaan menggunakan teknik Object Oriented Analysis and Design (OOAD), metode pengembangan sistem waterfall, dan penerapan diagram Unified Modeling Language (UML) diharapkan dapat mengatasi permasalahan tersebut. Dengan memigrasikan ke sistem informasi yang lebih modern, diharapkan perusahaan dapat mengoptimalkan pengelolaan data, meningkatkan akurasi informasi, dan secara keseluruhan meningkatkan efisiensi operasionalnya dalam mengelola kegiatan PKL atau magang.
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ABSENSI DAN KEGIATAN MAGANG BERBASIS WEB Fauzan Khalid, Muhammad; Megawati
Riau Jurnal Teknik Informatika Vol. 3 No. 3 (2024): November 2024
Publisher : Prodi Teknik Informatika Universitas Pasir Pengaraian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/rjti.v3i3.3006

Abstract

Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau, meskipun telah mengembangkan aturan-aturan terstruktur untuk mengelola kegiatan operasionalnya, menghadapi tantangan dalam proses absensi dan pencatatan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) atau magang. Metode manual yang masih digunakan oleh perusahaan menimbulkan beberapa masalah yang perlu diatasi. Ketidakefisienan dalam pengelolaan data absensi dan kegiatan mengakibatkan potensi kesalahan manusia dan kesulitan dalam pelacakan kehadiran serta aktivitas PKL atau magang. Melalui penelitian ini, penggunaan menggunakan teknik Object Oriented Analysis and Design (OOAD), metode pengembangan sistem waterfall, dan penerapan diagram Unified Modeling Language (UML) diharapkan dapat mengatasi permasalahan tersebut. Dengan memigrasikan ke sistem informasi yang lebih modern, diharapkan perusahaan dapat mengoptimalkan pengelolaan data, meningkatkan akurasi informasi, dan secara keseluruhan meningkatkan efisiensi operasionalnya dalam mengelola kegiatan PKL atau magang.
Audit Tata Kelola Tekonolgi Website KKN Universitas XYZ Menggunakan Cobit 5 Domain APO12 & APO13 Fathin, Afif; Fauzan Khalid, Muhammad; Megawati
Journal Informatics Nivedita Vol 1 No 2 (2025): Journal Informatics Nivedita
Publisher : Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25078/nivedita.v1i2.4905

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah penerapan pengelolaan risiko dan keamanan teknologi informasi dalam sistem layanan digital Kuliah Kerja Nyata (KKN) di UIN Suska Riau, dengan mengacu pada kerangka kerja COBIT 2019. Fokus utama evaluasi berada pada dua domain: APO12 (Managed Risk) dan APO13 (Managed Security). Penilaian dilakukan melalui pendekatan capability level dengan membandingkan kondisi aktual terhadap target yang ditetapkan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa domain APO12 mencapai Level 2, sedangkan APO13 masih berada di Level 1. Temuan ini mengindikasikan bahwa pelaksanaan proses belum sepenuhnya berjalan optimal, minim dokumentasi formal, serta belum ditopang kebijakan standar. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan sejumlah usulan strategis seperti penyusunan kebijakan, dokumentasi risiko, analisis keamanan, serta penguatan sistem perlindungan informasi. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memperbaiki tata kelola risiko dan keamanan informasi, serta mendukung operasional layanan digital yang berkelanjutan sesuai prinsip COBIT 2019.