Diliwiyani, Soraya
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Efektivitas Biaya Terapi Penunjang Ivabradine untuk Gagal Jantung di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung Diliwiyani, Soraya; Zakiyah, Neily; Suwantika, Auliya A.
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15416/ijcp.2023.12.2.119

Abstract

Penyakit kardiovaskular menjadi penyakit tidak menular nomor satu dengan angka kematian tertinggi. Terapi standar (standard of care/SOC) untuk gagal jantung saat ini berupa pemberian obat golongan beta bloker dan obat golongan angiotensin-converting enzyme inhibitors (ACEI) ataupun angiotensin receptor blocker (ARB). Biaya yang dibutuhkan untuk pengobatan sangat besar karena pasien gagal jantung dengan penurunan fraksi ejeksi (HFrEF) membutuhkan perawatan di rumah sakit yang lebih lama. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui analisis efektivitas biaya dari SOC+ivabradine dibandingkan dengan SOC pada terapi HFrEF di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung, serta untuk mengetahui faktor-faktor yang memiliki pengaruh pada nilai ICER pada pengobatan HFrEF. Penelitian dirancang observasionnal dengan desain studi cross-sectional. Perspektif yang digunakan pada penelitian ini adalah perspektif rumah sakit dan perspektif BPJS. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan dari rekam medis yang terdapat di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung. Periode pengambilan sampel, yaitu pasien HFrEF tahun 2017–2021. Data biaya meliputi total biaya medik (perspektif rumah sakit) dan tarif INA-CBG (perspektif BPJS). Efektivitas klinis yang diukur adalah penurunan nadi. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, didapatkan total biaya kelompok SOC+ivabradine sebesar Rp34.540.643 (perspektif rumah sakit) dan Rp16.211.023 (perspektif BPJS). Total biaya kelompok SOC sebesar Rp31.188.699 (perspektif rumah sakit) dan Rp14.683.897 (perspektif BPJS). Efektivitas berupa penurunan nadi pada kelompok SOC+ivabradine dan SOC secara berturut-turut adalah 18,09 dan 16,50. Nilai ICER didapatkan Rp2.106.936 (perspektif rumah sakit) dan Rp959.908 (perspektif BPJS). Faktor yang paling berpengaruh pada nilai ICER adalah penurunan nadi diikuti oleh biaya rawat inap dan biaya tindakan. Terapi SOC+ivabradine membutuhkan biaya tambahan untuk mendapatkan efektivitas yang lebih baik.