<![CDATA[ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan usahatani tebu di Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati, meliputi luas lahan, biaya bibit, biaya pupuik, biaya pestisida, biaya tenaga kerja, produksi. Metode penelitian yang digunakan adalah survei. Penentuan lokasi dilakukan dengan sengaja karena Kecamatan Wedarijaksa merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Pati yang memiliki jumlah petani tebu yang banyak. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan April 2023 sampai Bulan Juni 2023. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu Proprotional random sampling. Jumlah responden sebanyak 150 petani tebu. Pengumpulan data dilaksanakan dengan metode wawancara langsung dengan petani tebu. Analisis statistik yang digunakan yaitu uji one sample t test, dan regresi linear berganda yang digunakan untuk menganalisis pengaruh faktor luas lahan, biaya bibit, biaya pupuk, biaya pestisida, biaya tenaga kerja, produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan petani tebu sebesar Rp. 21.357.766,63,-/musim tanam dengan luas lahan 1,18 ha. faktor luas lahan, biaya bibit, biaya pupuk, biaya pestisida, biaya tenaga kerja, dan produksi berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani tebu. Secara parsial faktor luas lahan, biaya tenaga kerja, berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani tebu, sedangkan faktor biaya bibit, biaya pupuk, biaya pestisida tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani tebu.Kata kunci: pendapatan, tebu, usahatani.]]>
