Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal khabar: Komunikasi dan Penyiaran Islam Jurnal Pengabdian Masyarakat Ekonomi dan Bisnis Digital
Hidayah, Syahla
Unknown Affiliation
Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
PENDAMPINGAN PEMASARAN DIGITAL TERHADAP KEWIRAUSAHAAN DALAM PENGEMBANGAN KREATIVITAS DAN INOVASI MASYARAKAT DI DESA SUKARAMAI Amalia S, Dita; Keumala Rangkuti, Radhna; Nasution, Harry Akbar; Wardina Nasution, Putri Zulfati; Hidayah, Syahla; Hamzah Chalik, Tengku Alexander
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ekonomi dan Bisnis Digital Vol. 1 No. 3 (2024): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmebd.v1i3.1334

Abstract

Kegiatan pemasaran tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Karena pemasaran merupakan tonggak dari kegiatan jual beli yang merupakan seni dalam mencari nafkah untuk bertahan hidup. Dimasa sekarang, kegiatan pemasaran tidak hanya bisa dilakukan secara manual dengan bertemunta penjual dan pembeli. Kegiatan pemasaran juga bisa dilakukan dengan metode online atau yang biasa dikenal dengan pemasaran digital. Salah satu isu yang kami telaah pada masyarakat Desa Sukaramai Kecamatan Sei Balai mengenai pemasaran digital. Penelitian ini bertujuan untuk pendampingan pengenalan terhadap pemasaran digital untuk kegiatan kewirausahaan dalam pengembangan kreativitas dan inovasi di kalangan masyarakat Desa Sukaramai. Dalam kontek perkembangan teknologi pemasaran digital memberikan peluang besar bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk meningkatkan jangkauan pasar dan daya saing mereka. Penelitian ini menggunakan metode pendampingan dengan pendekatan studi kasus pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) desa di Desa Sukaramai Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batubara. Data yang diperoleh adalah pendekatan masyarakat melalui kegiatan pelatihan pemasaran dan cipta produk bersama masyarakat dan dokumentasi untuk menggali pemahaman dalam terkait implementasi pemasaran digital dan pengembangan kreativitas dan inovasi terhadap masyarakat. Adapun upaya dalam memberikan pemahaman terkait pemasaran digital melalui kegiatan seminar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diisi dengan materi pemasaran digital dan cipta produk langsung berupa cairan pencuci priring dan lilin aroma therapy dari minyak jelantah.
Makna Kesehatan Mental Dalam Film Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis Analisis Semiotika Roland Barthers Hidayah, Syahla; Fakhrur Rozi
Jurnal Khabar: Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 7 No. 1 (2025): Juni
Publisher : STAI Bumi Silampari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37092/khabar.v7i1.1214

Abstract

This study aims to analyze the representation of mental health in the film Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis using Roland Barthes' semiotic approach. The problem raised is how denotative, connotative, and mythical meanings in the film form a narrative about psychological disorders and the dynamics of character emotions. The film features the main character, Tari, who experiences psychological stress due to family conflict and tries to recover through discussion groups. This study uses a qualitative approach with a case study method. Data collection techniques are carried out through observation and documentation, with analysis focused on ten main scenes in the film. The results of the study show that mental health issues are represented through visual and verbal symbols such as dark rooms, mirrors, silent expressions, and emotional dialogues. The film dismantles social myths about emotional strength, intergenerational trauma, and the role of patriarchal families in forming inner wounds. These representations form a new narrative that is more inclusive and empathetic to mental health issues. Thus, this film is not only artistic but also educational, and contributes as an alternative media in the literacy campaign and reducing the stigma against mental health in Indonesia.
Co-Authors Amalia S, Dita Fakhrur Rozi Hamzah Chalik, Tengku Alexander Keumala Rangkuti, Radhna Nasution, Harry Akbar Wardina Nasution, Putri Zulfati