Rizky, Nisfi Aulia
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran Matematika di Madrasah Tsanawiyah Rizky, Nisfi Aulia; Partono, Partono
Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 12 No. 2 (2024): Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FTIK IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/jpmipa.v12i2.4258

Abstract

Abstract: This study aims to analyze the implementation of the Merdeka Curriculum in mathematics education at MTs NU Ibtidaul Falah. This research employs a qualitative descriptive survey method, utilizing interviews with one of the mathematics teachers and observations. The results of the interviews revealed several issues in the implementation of the Merdeka Curriculum in mathematics education at MTs NU Ibtidaul Falah, including students' stigma toward mathematics, low student character development, inadequate classroom facilities, an unsuitable learning model, lack of follow-up after teacher training, and excessive administrative burdens on teachers. The insufficient preparation for implementing this curriculum has led to a range of issues that require further evaluation. Abstrak: Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan kurikulum merdeka pada pembelajaran matematika di MTs NU Ibtidaul Falah. Penelitian ini menggunakan metode survei deskriptif kualitatif dengan teknik wawancara kepada salah satu guru matematika dan observasi. Dari hasil wawancara diperoleh beberapa masalah yang terjadi dalam penerapan kurikulum merdeka pada pembelajaran matematika di MTs NU Ibtidaul Falah, diantaranya stigma peserta didik terhadap matematika, rendahnya karakter peserta didik, fasilitas kelas yang belum mendukung, model pembelajaran yang belum sesuai, output pelatihan guru belum ada tindak lanjut, serta banyaknya tanggungan administrasi guru. Kurangnya persiapan dalam pengimplementasian kurikulum tersebut menimbulkan sejumlah masalah yang perlu dievaluasi lebih lanjut.
Problematika Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pembelajaran Matematika di Madrasah Tsanawiyah Rizky, Nisfi Aulia; Partono, Partono
Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 12 No. 2 (2024): Al-Khwarizmi : Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Publisher : Prodi Pendidikan Matematika FTIK IAIN Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/jpmipa.v12i2.4258

Abstract

Abstract: This study aims to analyze the implementation of the Merdeka Curriculum in mathematics education at MTs NU Ibtidaul Falah. This research employs a qualitative descriptive survey method, utilizing interviews with one of the mathematics teachers and observations. The results of the interviews revealed several issues in the implementation of the Merdeka Curriculum in mathematics education at MTs NU Ibtidaul Falah, including students' stigma toward mathematics, low student character development, inadequate classroom facilities, an unsuitable learning model, lack of follow-up after teacher training, and excessive administrative burdens on teachers. The insufficient preparation for implementing this curriculum has led to a range of issues that require further evaluation. Abstrak: Penelitian ini bertujuan menganalisis penerapan kurikulum merdeka pada pembelajaran matematika di MTs NU Ibtidaul Falah. Penelitian ini menggunakan metode survei deskriptif kualitatif dengan teknik wawancara kepada salah satu guru matematika dan observasi. Dari hasil wawancara diperoleh beberapa masalah yang terjadi dalam penerapan kurikulum merdeka pada pembelajaran matematika di MTs NU Ibtidaul Falah, diantaranya stigma peserta didik terhadap matematika, rendahnya karakter peserta didik, fasilitas kelas yang belum mendukung, model pembelajaran yang belum sesuai, output pelatihan guru belum ada tindak lanjut, serta banyaknya tanggungan administrasi guru. Kurangnya persiapan dalam pengimplementasian kurikulum tersebut menimbulkan sejumlah masalah yang perlu dievaluasi lebih lanjut.