Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Al-Fikri: Jurnal Studi dan Penelitian Pendidikan Islam Fikruna : Jurnal Ilmiah Kependidikan dan Kemasyarakatan
Fahmi, Zulfan
Unknown Affiliation
Religion Arts Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Library & Information Science Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Model Kepemimpinan Abu Syekh H. Hasanoel Bashry HG dalam Pengembangan Pendidikan Fahmi, Zulfan
Al-Fikri: Jurnal Studi dan Penelitian Pendidikan Islam Vol 7, No 2 (2024): Tantangan Kontemporer dalam Pendidikan Islam
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jspi.7.2.40-55

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji model kepemimpinan Abu Syekh H. Hasanoel Bashry HG dalam mengembangkan pendidikan di Yayasan Pendidikan Islam Al-Aziziyah Samalanga, Aceh. Sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam terkemuka, keberhasilan Yayasan Al-Aziziyah tidak lepas dari kepemimpinan beliau yang berorientasi pada nilai-nilai Islami dan pembentukan karakter spiritual. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk memahami karakteristik, strategi, dan dampak kepemimpinan beliau. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kepemimpinan Abu Syekh H. Hasanoel Bashry HG didasarkan pada prinsip Istiqamah, disiplin, musyawarah, aktual dan visioner. Beliau memprioritaskan pendidikan berbasis nilai-nilai Islam, yang tidak hanya berfokus pada penguasaan ilmu agama, tetapi juga penguatan karakter moral dan sosial peserta didik. Strategi kepemimpinan yang beliau terapkan melibatkan sinergi antara tradisi keilmuan pesantren dan inovasi dalam manajemen pendidikan. Dampaknya terlihat pada pertumbuhan kualitas akademik, peningkatan partisipasi masyarakat, dan peran aktif lembaga sebagai pusat pembinaan sosial dan keagamaan. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan teori kepemimpinan Islam dalam pendidikan dan dapat menjadi inspirasi bagi pemimpin lembaga pendidikan Islam lainnya untuk mengintegrasikan nilai-nilai tradisional dengan kebutuhan zaman.
KOMUNIKASI DAN PENDIDIKAN POLITIK ULAMA DAYAH ACEH DALAM PILKADA 2024 DI KABUPATEN BIREUEN Arahman, Zulfikar; Fahmi, Zulfan
FIKRUNA: Jurnal Ilmiah Kependidikan dan Kemasyarakatan Vol 7 No 2 (2025): FIKRUNA : JURNAL ILMIAH KEPENDIDIKAN DAN KEMASYARAKATAN
Publisher : STIT Ibnu Rusyd Tanah Grogot

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56489/fik.v7i2.306

Abstract

Political Communication of Aceh’s Dayah Ulama in the 2024 Regional Elections in Bireuen District. This study examines the role and political communication strategies of dayah ulama in Bireuen District during the 2024 Regional Elections (Pilkada). Dayah ulama hold a strategic position as influential religious figures in shaping public opinion and determining the political support of the community. The study aims to understand the communication patterns employed by dayah ulama in conveying political messages, the main issues they advocate, and their influence on voter behavior. Using qualitative research with a phenomenological approach, data were collected through observation, in-depth interviews, and documentation to capture the phenomenon comprehensively. The findings reveal that dayah ulama prioritize religious values, justice, and social welfare in their political messages and education. The communication strategies implemented include the use of religious study forums (pengajian), sermons (khutbah), and social media to expand their audience reach. The role of dayah ulama in the 2024 Pilkada extends beyond merely supporting specific candidates; they also act as guardians of political morality within the community. This study provides insights into the relationship between religion and politics as well as the relevance of dayah ulama in local political dynamics.
Co-Authors Zulfikar