Mardiyono, Mardiyono Mardiyono
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN OLAHAN TELUR SEMUT RANGRANG ATAU KROTO SEBAGAI MAKANAN PENGGANTI UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK DAN STATUS GIZI BALITA (MENCEGAH STUTING) Mardiyono, Mardiyono Mardiyono; sulistyowati, Dina Indrati Dyah
Jurnal Salingka Abdimas Vol 4, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jsam.v4i2.5730

Abstract

ABSTRAKSalah satu program  SDGs atau tujuan  pembangunan berkelanjutan yang menjadi bahan sorotan tertinggi adalah setor kesehatan yaitu sebaran balita kurang gizi di Indoesia, proporsi balita pendek, status gizi anak, tingkat kematian ibu, pola konsumsi pangan pokok dan sebagainya. Salah satu budaya masyarakat Banyumas yang telah diterapkan untuk peningkatan gizi balita yaitu dengan memberikan Olahan kroto kepada balita. Hasil pemeriksaan laboratorium kandungan dalam 100gr kroto terdapat 23.48% kadar air, 2.71% abu, 24.71% protein, 39.22% lemak, 40 mg kalsium dan 9.97% karbohidrat. Periode penting dalam tumbuh kembang anak adalah masa balita. Karena pada masa ini pertumbuhan dasar yang akan mempengaruhi dan menentukan perkembangan anak selanjutnya. Konsumsi makanan berpengaruh terhadap status gizi seseorang.  Pengabdian masyarakat  ini bertujuan untuk mejelaskan pada masyarakat terutama ibu yang memiliki balita untuk mengetahui efektifitas untuk mengaplikasikan hasil riset yaitu dengan memberikan pelatihan tentang Olahan Telur Semut Rangrang Atau Kroto Sebagai Makanan Pengganti Untuk Meningkatkan Perkembangan Motorik  Dan Status Gizi Balita  dengan  membandingkan pre dan post test setelah diberikan intervensi  selama satu bulan. Metode pengabdian masyarakat ini dengan menyelenggarakan pelatihan tentang asupan tambahan dengan kroto dan  demostrasi. Hasil pengabdian menunjukkan adanya perubahan tingkat pengetahuan dan perkembangan status gizi anak setelah diberikan pelatihan dan pendampingan selama 1 bulan. Pemberian olahan telur semut rangrang dapat sebagai standar operasional dalam membantu meningkatkan motorik dan status gizi pada balita. Kata kunci : Kroto Atau Semut Rangrang, Status gizi, Perkembagan Motorik