Muhammad Mirzan Danil
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI EKONOMI HIJAU DALAM MENGEVALUASI INTEGRASI FAKTOR LINGKUNGAN UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN KEUANGAN Muhammad Mirzan Danil; Ersi Sisdianto
JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN MANAJEMEN Vol. 2 No. 12 (2024): JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN MANAJEMEN (JIEM)
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jiem.v2i12.3010

Abstract

Abstract: The implementation of green economy in financial decision-making is gaining more attention as one of the strategies to ensure economic sustainability and environmental protection. The concept of green economy emphasizes the integration of sustainable economic growth with environmental preservation, which in this context includes the application of principles that reduce negative impacts on ecosystems and natural resources. Evaluation of the integration of environmental factors in financial decision-making is key to creating decisions that are not only financially profitable but also sustainable in the long term. Therefore, this study aims to examine the implementation of green economy in financial decision-making, with a focus on how environmental factors can be integrated and evaluated in the financial planning and decision-making process by companies, investors, and financial institutions. In this study, the evaluation of the integration of environmental factors is carried out through an analysis of the application of green finance and sustainable investing principles that enable financial decision-making that is more responsive to environmental, social, and economic issues. Various analytical tools are used, such as environmental impact analysis models, climate change risk evaluations, and sustainable investment principles that consider the sustainability of natural resources and carbon emission reduction. This approach aims to provide a comprehensive picture of how environmental factors, which were previously often considered secondary, are now strategic elements in financial decision-making, both at the micro and macro levels. The main challenges faced in implementing this green economy are the lack of accurate environmental data and clear standards related to environmental assessment criteria in financial decisions. In addition, the imbalance between economic and environmental goals, as well as resistance from the business sector to change, often hinder the implementation of green economy principles. Nevertheless, this study shows that companies that integrate environmental factors into their financial decisions tend to gain long-term benefits in the form of reduced operating costs, improved brand image, and easier access to environmentally friendly financial markets. On the other hand, decisions that ignore environmental factors risk facing negative impacts, such as financial losses due to changes in environmental regulations, as well as decreased competitiveness in the global market. This study is expected to provide useful insights for policy makers, companies, and investors in developing strategies that integrate environmental aspects into financial decisions. Thus, the implementation of a green economy in financial decision making can not only improve the overall economic performance of companies, but also make a significant contribution to efforts to achieve sustainable development goals (SDGs), reduce negative impacts on climate change, and encourage global economic sustainability. Keywords: Green Economy, Financial Decisions, Integration of Environmental Factors, Green Finance, Sustainable Investing. Abstrak: Implementasi ekonomi hijau dalam pengambilan keputusan keuangan semakin mendapatkan perhatian sebagai salah satu strategi untuk memastikan keberlanjutan ekonomi dan perlindungan lingkungan. Konsep ekonomi hijau mengedepankan integrasi antara pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan pelestarian lingkungan, yang dalam konteks ini mencakup penerapan prinsipprinsip yang mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem dan sumber daya alam. Evaluasi integrasi faktor lingkungan dalam pengambilan keputusan keuangan menjadi kunci dalam menciptakan keputusan yang tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga berkelanjutan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi ekonomi hijau dalam pengambilan keputusan keuangan, dengan fokus pada bagaimana faktor lingkungan dapat diintegrasikan dan dievaluasi dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan keuangan oleh perusahaan, investor, serta lembaga keuangan. Dalam penelitian ini, evaluasi integrasi faktor lingkungan dilakukan melalui analisis terhadap penerapan prinsip green finance dan sustainable investing yang memungkinkan pengambilan keputusan keuangan yang lebih responsif terhadap isu-isu lingkungan, sosial, dan ekonomi. Berbagai alat analisis digunakan, seperti model analisis dampak lingkungan, evaluasi risiko perubahan iklim, dan prinsip-prinsip investasi berkelanjutan yang mempertimbangkan keberlanjutan sumber daya alam dan pengurangan emisi karbon. Pendekatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran komprehensif mengenai bagaimana faktor lingkungan yang sebelumnya sering dianggap sekunder, kini menjadi elemen strategis dalam pengambilan keputusan keuangan, baik pada level mikro maupun makro. Tantangan utama yang dihadapi dalam implementasi ekonomi hijau ini adalah kurangnya data lingkungan yang akurat dan standar yang jelas terkait dengan kriteria penilaian lingkungan dalam keputusan keuangan. Selain itu, ketidakseimbangan antara tujuan ekonomi dan lingkungan, serta resistensi dari sektor bisnis terhadap perubahan, sering kali menghambat penerapan prinsip-prinsip ekonomi hijau. Meskipun demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan yang mengintegrasikan faktor lingkungan dalam keputusan keuangannya cenderung memperoleh manfaat jangka panjang berupa pengurangan biaya operasional, peningkatan citra merek, dan akses lebih mudah ke pasar finansial yang peduli lingkungan. Di sisi lain, keputusan-keputusan yang mengabaikan faktor lingkungan berisiko menghadapi dampak buruk, seperti kerugian finansial akibat perubahan regulasi lingkungan, serta penurunan daya saing di pasar global. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang berguna bagi pembuat kebijakan, perusahaan, serta investor dalam mengembangkan strategi yang mengintegrasikan aspek lingkungan dalam keputusan keuangan. Dengan demikian, implementasi ekonomi hijau dalam pengambilan keputusan keuangan tidak hanya dapat meningkatkan kinerja ekonomi perusahaan secara keseluruhan, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap upaya pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), mengurangi dampak negatif terhadap perubahan iklim, serta mendorong keberlanjutan ekonomi global. Kata Kunci: Ekonomi Hijau, Keputusan Keuangan, Integrasi Faktor Lingkungan, Green Finance, Sustainable Investing.