Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Pengaruh Pemberian Aromaterapi Papermint Dan Akupresur Perikardium Enam Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Puskesmas Karangpawitan Tahun 2023 Marliani, Rani; K, Milka Anggraeni; Sugesti, Retno
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.10792

Abstract

Prevalensi kejadian mual muntah di Jawa Barat tahun 2021 sebesar 13% dari ibu hamil, sedangkan di Kabupaten Garut sekitar 14,2% dari 29.771 ibu hamil. Mual muntah pada kehamilan dapat menimbulkan berbagai dampak pada ibu hamil salah satunya adalah penurunan nafsu makan yang mengakibatkan perubahan keseimbangan elektrolit yakni kalium, kalsium dan natrium sehingga menyebakkan perubahan metabolisme pada tubuh. Pentingnya penanganan mual muntah pada ibu hamil, maka peneliti mencoba cara alternatif untuk mengatasi mual muntah dengan memberikan aromaterapi pepermint dan akupresur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi papermint dan akupresur perikardium enam terhadap penurunan emesis gravidarum. Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen dengan Two Group Pretest Posttest design. Populasi pada penelitian ini ibu hamil trimester I sebanyak 40 ibu hamil, teknik sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak sebanyak 20 orang akan diberikan aromaterapi pepermint dan 20 orang lainnya akan diberikan akupresur. Instrument yang digunakan berupa kuesioner skala PUQE. Analisis data menggunakan uji Paired T-test dan Uji Independent Samples Test. Hasil bivariat didapatkan pemberian aromaterapi papermint p-value 0,000, akupresur p-value 0,000 dan uji independent didapatkan p-value sebesar 0,038. Terdapat pengaruh pemberian aromaterapi papermint dan akupresur perikardium enam terhadap penurunan emesis gravidarum pada ibu hamil Trimester I dimana pemberian arometerapi peppermint lebih berpengaruh terhadap penurunan emesis gravidarum. Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pengobatan dan perawatan mual muntah dengan menggunakan bahan alam atau herbal, salah satu bahan yang bisa digunakan yaitu dengan aromaterapi peppermint dan titik akupresur perikardium 6 sehingga masyarakat dapat melakukannya secara mandiri.
Pengaruh Effleurage Massage Terhadap Tingkat Skala Nyeri Punggung Pada Ibu Hamil Trimester III Di Puskesmas Gekbrong Kabupaten Cianjur Tahun 2024 Nurmalasari, Yuni; Ciptiasrini, Uci; K, Milka Anggraeni
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11797

Abstract

Kehamilan merupakan proses fisiologis yang terjadi pada setiap wanita dalam fase reproduksi. Pertumbuhan dan perkembangan janin di uterus dapat mengakibatkan perubahan anatomi dan fisiologis pada ibu hamil. Terjadinya nyeri punggung diakibatkan karena adanya perubahan musculoskeletal, dengan pemberian terapi non farmakologi effleurage massagedapat menurunkan tingkat skala nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini menggunakan desain Quasi Eksperimental dengan metode pengambilan sampel teknik total sampling, yang mana mengambil sampel ibu hamil trimester III primigravida yang mengalami nyeri punggung di BPM Kenny, Kotalama Malang. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalahuji analisa Marginal Homogeinity untuk mengetahui pengaruh effleurage massageterhadap tingkat skala nyeri punggung. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dari 32 responden yang belum mendapatkan terapi effleurage massagemengalami tingkat skala nyeri punggung: 20 responden (62,5%) mengalami tingkat skala nyeri sedang (4-6) dan 12 responden (37,5%) mengalami tingkat skala nyeri berat (7-10). Sedangkan sesudah diberikan masasage effleurageskala nyeri punggung turun: 12 responden (37,5%) menjadi tingkat skala nyeri ringan (1-3) dan 20 responden (62,5%) dengan rentang tingkat skala nyeri sedang (4-6). Hasil dari analisa bivariat menggunakan uji Marginal Homogeneity Test menunjukkan bahwa nilai ρ ≤ 0,05 yaitu 0,001 sehingga terdapat pengaruh effleurage massageterhadap tingkat skala nyeri punggung ibu hamil trimester III primigravida. Bagi pembaca manfaat effleurage massagedapat digunakan sebagai informasi dan pengetahuan terapi untuk penanganan ibu hamil yang mengalami nyeri punggung..
Efektifitas Pemberian Rebusan Jahe dan Madu terhadap Balita dengan ISPA pada Balita di Puskesmas Cibungbulang Tahun 2024 Lisdawati, Lisdawati; K, Milka Anggraeni; Ciptiasrini, Uci
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.12079

Abstract

Pendahuluan : Semakin meningkatnya Penyakit ISPA yang belakangan ini terjadi di wilayah kerja Puskesmas Cibungbulang Kecamatan Cibungbulang menyebabkan tingginya angka kesakitan dan masih ditemukan kematian bayi dan balita yang dapat menjadi permasalahan penting dalam program pengendalian dan pencegahan Penyakit ISPA. Tujuan : Untuk Mengetahui Efektifitas Pemberian Rebusan Jahe Dan Madu Terhadap Balita Dengan Ispa Pada Balita Di Puskesmas Cibungbulang Tahun 2024 Metode : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil : Berdasarkan hasil pengamatan Kasus 1 An. S terdapat efektifitas sebelum dan sesudah Intervensi Terapi Farmakologi dan komplementer dengan rebusan jahe dan madu terhadap balita dengan ISPA pada balita di puskesmas cibungbulang tahun 2024 dimana terjadi penurunan batuk pilek, Serak dan Suhu Badan. Akan tetepi Kasus 2 An. I yang hanya dilakukan Intervensi Terapi Farmakologi penurunan batuk, pilek lambat dan suhu tubuh lambat. Berdasarkan kedua hasil pengamatan tersebut diketahui bahwa keduanya memiliki pengaruh yang baik dalam tanda gejala ISPA pada balita Kesimpulan : terdapat Efektifitas Pemberian Rebusan Jahe Dan Madu Terhadap Balita Dengan Ispa Pada Balita Di Puskesmas Cibungbulang Tahun 2024 .