Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan
Siregar, Wiwindasari
Unknown Affiliation
Social Sciences

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
Pengaruh Telecompliance dalam Peningkatan Kolektibilitas Iuran JKN BPJS Kesehatan Segmen PPU BU Cabang Padangsidimpuan Siregar, Wiwindasari; Siregar, Muhammad Habibi; Nasution, Muhammad Irwan Padli
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 19, No. 1 : Al Qalam (Januari 2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v19i1.4419

Abstract

Penelitian ini berjudul "Kolektibilitas Iuran JKN BPJS Kesehatan Segmen PPU BU Cabang Padangsidempuan" yang disusun oleh Wiwindasari Siregar, bertujuan untuk menganalisis kepatuhan pembayaran iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Dengan latar belakang pentingnya kesehatan sebagai kebutuhan dasar dan perlindungan sosial, penelitian ini menggarisbawahi peran BPJS Kesehatan dalam menyediakan akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia, terutama dalam konteks segmen Pekerja Penerima Upah Badan Usaha (PPU BU).Melalui pendekatan kuantitatif, penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi kolektibilitas iuran, termasuk aspek ekonomi, kepatuhan perusahaan, serta dampak regulasi pemerintah. Data dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk wawancara dan survei kepada perusahaan yang terdaftar di Kantor Cabang BPJS Kesehatan Padangsidempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tantangan signifikan dalam kepatuhan pembayaran iuran, yang dapat berdampak pada keberlanjutan program JKN.Kesimpulan dari penelitian ini menekankan perlunya peningkatan kesadaran dan pemahaman perusahaan tentang kewajiban mereka dalam menyetorkan iuran, serta pentingnya sanksi yang tegas dari pemerintah untuk memastikan kepatuhan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kebijakan jaminan kesehatan di Indonesia dan memperkuat sistem jaminan sosial nasional.
Co-Authors Muhammad Habibi Siregar, Muhammad Habibi Nasution, Muhammad Irwan Padli