Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Potensi Lingkungan dalam Rangka Pencegahan Stunting di Desa Berakit Kabupaten Bintan Suryaningsih, Suryaningsih; Niko, Nikodemus; Wahyuni, Sri; Syafitri, Rahma; Valentina, Annisa; Qurdiansyah, Adhitya; Eka Saputra, Alfian; Fauziandi, Ronald; Novita Ulfa, Rosi; Medisa, Rani
Yumary: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2025): Maret
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35912/yumary.v5i3.3394

Abstract

Pupose: This PKM activity aims to explore the potential of the environment in stunting prevention efforts in Berakit Village, Bintan Regency. Methodology: The methods used were socialization and lectures. Data was collected from various sources, including families with children under five, health workers, and community leaders. Results: The results of this PKM show that utilizing yard land to grow vegetables and fruits, as well as freshwater fish farming, can improve children's nutritional intake. In addition, health education programs that actively involve the community have proven effective in increasing knowledge and awareness about the importance of balanced nutrition. Environmental factors, such as the availability of clean water and good sanitation, also play a significant role in stunting prevention. Conclusion: Maximum utilization of local environmental potential and active community participation are the keys to success in reducing the prevalence of stunting in Berakit Village, Bintan Regency. Limitations: Although the stunting prevention program in Berakit Village has shown positive results, there are still some limitations, such as limited resources, funding sustainability, and challenges in changing the mindset of the community as a whole. In addition, the long-term effectiveness of this intervention still needs to be further evaluated. Contribution: The results of this PKM can be a reference for local governments and other stakeholders in designing stunting prevention strategies based on environmental potential.
Pemanfaatan Peralatan Kedaruratan dan Logistik oleh BPBD Kepri Dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran di Tanjungpinang Syabella, Nurul Aulia; Laia, Yarni Niat Iman; Valentina, Annisa
Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): Abdinesia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69503/abdinesia.v4i1.290

Abstract

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Riau merupakan Lembaga Pemerintah berkedudukan di Kota Tanjungpinang yang melaksanakan kebijakan kebencanaan, baik bencana alam maupun non alam. Bidang Kedaruratan dan Logistik adalah bidang yang melaksanakan penyusunan program, koordinasi, pembinaan, pengendalian dan evakuasi kegiatan penyelamatan dan evakuasi bagi masyarakat yang terkena bencana. Tujuan dari metode yang digunakan adalah agar masyarakat mengerti dan memahami bahaya kebakaran dalam ruangan yang disebabkan oleh korsleting listrik. Metode bencana, penyuluhan bahaya tegangan dalam ruangan, penyiapan bantuan sembako dan penyaluran bantuan.
Pemanfaatan Vaksin Polio Dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat  Kecamatan Meral Barat Kabupaten Karimun Wandira, Ayu; Zuleha, Zuleha; Valentina, Annisa; Qurnia, Bdn.Muti
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 4 No. 1 (2025): Februari
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/mmzyrx04

Abstract

Kecamatan Meral Barat menghadapi masalah rendahnya cakupan vaksinasi polio di kalangan anak-anak, yang berpotensi menyebabkan wabah penyakit polio. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dalam melakukan vaksinasi polio melalui program edukasi dan imunisasi massal. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan kesehatan, pelatihan kader posyandu, dan pelaksanaan vaksinasi di sekolah-sekolah setempat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat mengenai vaksin polio masih kurang, namun sebagian dari orang tua  memiliki pemahaman yang baik tentang manfaat vaksinasi. Namun, terdapat tantangan seperti skeptisisme terhadap vaksin yang dimana Beberapa orang tua masih ragu untuk mevaksin anak-anak mereka karena berbagai iformasi yang salah tentang vaksin polio ini  yang dipengaruhi oleh berbagai faktor dinamika sosial  sehingga sering terjadi penolakan pada orang tua.Oleh karna itu perlu dilakukan lebih lanjut lagi terkait dengan pemahaman yang mendalam terhadap orang tua dengan melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai pemanfaatan vaksin di kalangan sekolah,posyandu,serta pihak-pihak yang terkait