Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Fisheries Management Strategy in Lake Sidenreng Hasrianti, Hasrianti; M., Armayani; Surianti, Surianti; Sahni Putri, Rini; Damis, Damis; Akbar, Abd Hakim
Jurnal Sains dan Teknologi Perikanan Vol 2 No 1 (2022): APRIL
Publisher : Fisheries Science Study Program, Faculty of Science and Technology, Muhammadiyah University of Sidenreng Rappang.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jikan.v2i1.648

Abstract

Upaya pengelolaan perikanan pada suatu perairan dimaksudkan dengan tujuan untuk dapat memberikan manfaat sosial ekonomi yang optimal bagi masyarakat yang pada dasarnya tidak dapat dilepaskan dari dinamika ekosistem yang menjadi media hidup bagi sumberdaya ikan itu sendiri. Kajian strategi pengelolaan perikanan di Danau Sidenreng dilakukan dengan tujuan agar dapat memberikan pandangan serta pedoman dalam strategi pengelolaan perikanan yang berkelanjutan di danau sidenreng yang telah tercemar oleh spesies invasif yang dapat menganggagu status keberlanjutan perikanan di danau sidenreng. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode survey berupa observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil Analisis SWOT strategi pengelolaan perikanan di Danau Sidenreng yakni dengan mengembalikan fungsi dan peran perairan Danau sebagai ekosistem akuatik yang seimbang dengan melakukan Restocking ikan endemik dan optimalisasi upaya penangkapan dan pemasaran ikan sapu-sapu dan dapat dilakukan Pemanfaatan dan pengolahan ikan sapu-sapu sebagai produk perikanan bernilai ekonomis baik sebagai produk non komsumsi maupun produk yang dapat dikomsumsi. Selain itu dapat juga dilakukan optimalisasi fungsi dalam pengelolaan danau sidenreng di sektor lain misalnya sektor pariwisata.
PENGARUH DOSIS OBAT METHYLENE BLUE TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP IKAN NILA (Oreochromis niloticus) YANG TERSERANG PENYAKIT WHITE SPOT Sulistiani, Sulistiani; Surianti, Surianti; Sahni Putri, Rini
Jurnal Sains dan Teknologi Perikanan Vol 3 No 2 (2023): OCTOBER
Publisher : Fisheries Science Study Program, Faculty of Science and Technology, Muhammadiyah University of Sidenreng Rappang.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jikan.v3i2.1126

Abstract

Ikan nila (Oreochromis nilocitus) merupakan salah satu jenis ikan komsumsi yang bernilai tinggi sehingga terus menerus dibudidayakan secara intensif di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis obat Methylene blue yang efektif dalam meningkatkan pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila yang terserang penyakit. Ikan nila yang digunakan memiliki berat 80,1 gr dan dipelihara di baskom sebanyak 6 dengan volume air 25 liter. Rancangan percobaan yang menggunakan Rancangan acak lengkap (RAL) 3 perlakuan 2 ulangan. Perlakuan A dengan dosis obat Methylene blue 5 ml; prelakuan B dengan dosis obat Methylene blue 10 ml; perlakuan C dengan dosis obat Methylene blue 15 ml. Hasil penelitian menunjukkan pemberian dosis obat yang berbeda berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan tetapi tidak berpengaruh pada kelangsungan hidup ikan nila. Pertumbuhan tertinggi tertinggi terdapat pada perlakuan C dengan dosis obat Methylene blue 15 ml yaitu 132,00±.0,00%, kemudian perlakuan B dengan dosis obat Methylene blue 10 yaitu 119,91±.0,28% dan yang terendah terdapat pada perlakuan A dengan dosis obat Methylene blue 5 yaitu 119,11±.0,00%. Kelangsungan hidup ikan nila tertinggi diperoleh dari dosis obat Methylene blue 15 ml yaitu 100%.
PENGARUH PEMBERIAN DOSIS PUPUK SILIKAT YANG BERBEDA TERHADAP KEPADATAN DAN KUALITAS AIR THALASSIOSIRA SP Renata, A. Dhea Afifah; Surianti, Surianti; Sahni Putri, Rini
Jurnal Sains dan Teknologi Perikanan Vol 3 No 2 (2023): OCTOBER
Publisher : Fisheries Science Study Program, Faculty of Science and Technology, Muhammadiyah University of Sidenreng Rappang.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jikan.v3i2.1143

Abstract

Pupuk silikat adalah jenis pupuk yang mengandung silikon (Si) dalam bentuk terlarut. Silikon adalah salah satu unsur hara mikro yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman serta mikroorganisme, termasuk mikroalga seperti Thalassiosira sp. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dosis silikat yang optimal dalam meningkatkan kepadatan dan laju pertumbuhan hidup pakan alami Thalassiosira sp. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental laboratorium dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial yang terdiri dari 3 perlakuan dan 3 kali ulangan. Adapun perlakuan A yaitu pupuk silikat 15 ppm, perlakuan B yaitu pupuk silikat 20 ppm dan perlakuan C yaitu pupuk silikat 25 ppm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan bibit Thalassiosira sp dengan dosis berbeda menunjukkan bahwa dosis pupuk silikat 25 ppm menunjukkan dosis dengan tingkat kepadatan tertinggi pada perlakuan hari ke 4 ( 4.039.333 sel/ml), selanjutnya dosis silikat 20 ppm memiliki tingkat kepadatan tertinggi kedua pada perlakuan hari ke 4 (3.839.333sel/ml) dan yang paling rendah yaitu dosis silikat 15 ppm pada perlakuan hari ke 4 (3.639.333 sel/ml). Hasil pengukuran kualitas air pada pemberian dosis silikat berbeda (15, 20, 25 ppm) menunjukkan nilai pengukuran pH, suhu dan salinitas pada hari pertama hingga hari ke lima masih dalam kategori yang layak dalam mengkultur Thalassiosira sp