Indonesia merupakan Negara kepulauan yang memiliki banyak kekayaan alam salah satunya dengan beraneka ragam jenis ikan. Di Sulawesi Utara ikan sagela mempunyai nama lokal yaitu Ikan Roa (Herihamphus sp). Upaya untuk menghambat pembusukan dilakukan proses pengawetan dan pengolahan. Kegiatan pengolahan ikan sagela dalam pembuatan terasi yang paling umum adalah melakukan pengolahan minimal dengan cara pengeringan, pengasinan dan fermentasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perlakuan yang terbaik terhadap pembuatan terasi ikan sagela. Metode yang digunakan menggunakan tiga perlakuan yaitu T1 = ikan sagela 25 g, T2 =ikan sagela 50 g, T3 = ikan sagela 75 g, menggunakan uji organoleptik yaitu metode hedonik atau uji kesukaan panelis membutuhkan sebanyak 25 orang meliputi tekstur, warna, aroma, rasa. Hasil uji prganoleptik menunjukkan bahwa rasa tingkat kesukaan panelis rata-rata menyukai T2 dengan nilai (3.56), pada aroma (3.48), tekstur (3.72), rata-rata menyukai T2 (3.68).