Fernando, Yehezkiel V.
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sekolah Ramah Anak di SD: Peran Seni Panggung dan Teater dalam Meningkatkan Rasa Aman Siswa Sumarno, Yuel; Fernando, Yehezkiel V.
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 6 (2024): December
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i6.7932

Abstract

Fokus dari penelitian ini adalah untuk menemukan solusi yang merupakan sekolah ramah yang menjadi jawaban bagi setiap peserta didik yaitu siswa. Peneliti menggunakan desain penelitian kualitatif dan kemudian melakukan pendekatan deskriptif yang detail. Peneliti melakukan wawancara mendalam dengan pendidik untuk mendapatkan data yang akurat bagi peneliti. Mewawancarai lima pendidik dan relawan sekolah di SDN Pemansak 1, Kalimantan Barat. Maka temuan dalam penelitian ini adalah penerapan pendidikan sekolah ramah anak melalui seni panggung dan teater dapat membuat pembelajaran siswa merasa nyaman di sekolah, Ketakutan siswa berkurang karena hadirnya seni teater drama ini, sehingga menghasilkan desain pembelajaran yang menarik yang menciptakan pendidikan yang ramah bagi anak-anak di sekolah terpencil di SDN Pemansak 1, Kalimantan Barat.
Implementation of Christian Religious Education in Instilling the Value of Christ's Love at SDN 26 Simpang-Hulu, West Kalimantan Sumarno, Yuel; Fernando, Yehezkiel V.
Jurnal Pendidikan Agama Kristen (JUPAK) Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Kadesi Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52489/jupak.v5i1.196

Abstract

Implementation of Christian religious education still lacks creativity in rural schools. Inland schools are an important asset for the nation's progress. The spearhead of the nation is education itself. This research aims to provide solutions for schools in rural areas to implement relevant and creative Christian religious education. This research used a qualitative method with a descriptive approach, and then the researcher interviewed one of the educators who teaches at SDN 26 Simpang Hulu, West Kalimantan. The results of the research found that (i) an educator's creativity provides a strong impetus for existing learning, (ii) Educators must also teach with a contextual approach, not just a textual one, and (iii) Implementation of Christian religious education can be carried out if an educator can provide learning without the existence of a GAP or dividing wall.