This Author published in this journals
All Journal Media Agribisnis
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Keberdayaan Perempuan dalam Program Pekarangan Pangan Lestari (P2l) Di Kota Salatiga Sulistiyorini, Dyah Nuraini; Yuliawati, Yuliawati
Media Agribisnis Vol. 8 No. 2 (2024): November
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/agribisnis.v8i2.6432

Abstract

Ketahanan pangan merupakan kondisi di mana kebutuhan pangan setiap individu dalam suatu negara telah terpenuhi. Hal ini tercermin dari ketersediaan pangan dalam jumlah dan kualitas yang baik, aman, beragam, merata, dan terjangkau. Usaha meningkatkan produksi pangan menghadapi kendala karena tingginya laju alih fungsi lahan pertanian menjadi non pertanian. Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Salatiga, yang dikelola oleh Dinas Pangan dan Pertanian, bertujuan untuk meningkatkan akses dan pemanfaatan pangan rumah tangga serta pendapatan melalui orientasi pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keberdayaan perempuan dalam program P2L, yaitu usia, pendidikan, dukungan anggota kelompok, ketersediaan sarana dan prasarana, dukungan kebijakan pemerintah, dan kegiatan penyuluhan. Sampel terdiri dari 76 perempuan di tiga kelompok wanita tani: KWT Bina Karya Tani (Kel. Ledok), KWT Kuncup Mekar (Kel. Cebongan), dan KWT Ngudi Rahayu (Kel. Noborejo). Teknik pengambilan sampel dilakukan secara simple random sampling, dan data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas terhadap keberdayaan perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia, dukungan kelompok, ketersediaan sarana, dan kebijakan pemerintah berpengaruh signifikan terhadap keberdayaan perempuan dalam program P2L. Variabel pendidikan dan kegiatan penyuluhan tidak berpengaruh signifikan terhadap keberdayaan perempuan dalam program P2L.