Nugroho Melkisedek, Johanes Prasetyo
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PREDIKSI DURASI AKHIR PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE DAN EARNED SCHEDULE Nugroho Melkisedek, Johanes Prasetyo; Oei, Fuk Jin
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 4, November 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i4.30380

Abstract

Project planning and control are crucial factors in measuring the success of a project's development. In project planning and control, methods for predicting delays and accelerating construction are highly necessary. Project control methods have also been developed, such as earned value and earned schedule. These methods can be widely used for time control in projects. Predicting the final duration of a project can utilize data from the planned and. actual S-curve as well as the budget plan. This study was conducted to predict the final duration of house construction in two housing projects with planned durations of 32 weeks (project 1) and 23 weeks (project 2). Based on the calculations using the earned value method, the predicted final durations for the projects are 21.82 weeks for project 1 and 28.81 weeks for project 2. Meanwhile, using the earned schedule method, the predicted final durations are 22.58 weeks for project 1 and 24.92 weeks for project 2. These results indicate that project 1 is expected to be completed earlier, while project 2 is anticipated to be delayed. Abstrak Perencanaan dan pengendalian proyek merupakan faktor penting untuk mengukur kesuksesan pembangunan suatu proyek. Dalam perencanaan dan pengendalian suatu proyek, metode untuk memprediksi keterlambatan serta percepatan pembangunan sangat diperlukan. Metode-metode pengendalian proyek pun dikembangkan seperti earned value dan earned schedule. Metode-metode ini dapat digunakan secara luas untuk pengendalian waktu pada proyek. Dalam memprediksi durasi akhir suatu proyek dapat menggunakan data kurva-S rencana ­dan realisasi serta rancangan anggaran biaya (RAB). Penelitian ini dilakukan untuk memprediksi durasi akhir pembangunan rumah pada proyek perumahan durasi rencana 32 minggu (proyek 1) dan 23 minggu (proyek 2). Berdasarkan perhitungan menggunakan metode earned value, prediksi durasi akhir untuk proyek tersebut adalah 21.82 minggu (proyek 1) dan 28.81 minggu (proyek 2). Sementara itu, menggunkana metode earned value schedule, prediksi durasi akhir adalah 22.58 minggu (proyek 1) dan 24.92 minggu (proyek 2). Hasil ini menunjukkan bahwa proyek 1 diperkirakan akan selesai lebih cepat, sedangkan proyek 2 diperkirakan akan terlambat.
METODE PEKERJAAN DINDING PENAHAN TANAH PADA PEMBANGUNAN JALAN AKSES TURYAPADA TOWER Nugroho Melkisedek, Johanes Prasetyo; Leo, Edison
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 1, Februari 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i1.26625

Abstract

The construction of access road infrastructure in mountainous areas with steep topography often requires the construction of strong and efficient retaining walls. Retaining walls play a crucial role in maintaining the stability of the road and its surrounding environment. This research aims to investigate the construction methods used in the development of retaining walls for the Turyapada Tower access road. The research methodology involves interviews with site supervisors, construction staff and managers, as well as conducting on-site surveys. Factors such as the type of the wall material, structural design and construction planning were examined. The results of this study identify construction methods for the development of retaining walls for the Turyapada Tower access road. The selection of appropriate materials, such as reinforced concrete, for mountainous geotechnical conditions proved to be a prudent decision. The method constructing retaining rewalls utilizes a terracing system to adapt to mountainous terrain and employs brick walls as temporary retaining walls before the construction of the permanent retaining wall. Abstrak Pembangunan infrastruktur jalan akses di daerah pegunungan yang memiliki topografi sangat curam memerlukan konstruksi dinding penahan tanah yang kuat dan efisien. Dinding penahan tanah berfungsi dalam menjaga stabilitas jalan dan lingkungan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki metode pekerjaan yang digunakan dalam Pembangunan dinding penahan tanah pada jalan akses Turyapada Tower. Metodologi penelitian melibatkan wawanacara terhadap pelaksana lapangan, staff, manajer konstruksi dan melakukan survei di lapangan secara langsung. Faktor-faktor yang ditinjau seperti jenis material dinding, desain struktur dinding dan perencanaan konstruksi. Hasil penelitian ini mengidentifikasi metode pekerjaan dalam pembangunan dinding penahan tanah untuk jalan akses Turyapada Tower. Pemilihan material yang tepat, seperti beton bertulang, untuk kondisi geoteknik pegunungan membuktikan menjadi keputusan yang tepat. Metode pembangunan dinding penahan tanah menggunakan sistem berundak untuk menyesuaikan dengan wilayah pegunungan serta menggunakan dinding bata sebagai dinding penahan tanah sementara sebelum dilakukan pembangunan dinding penahan tanah.