Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa melalui pendekatan kontekstual pada pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di kelas V SDN 236 Beringin. Masalah utama yang menjadi fokus penelitian ini adalah rendahnya kreativitas belajar siswa dalam mata pelajaran tersebut, yang terlihat dari rendahnya partisipasi aktif dan hasil belajar siswa yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan subjek penelitian 15 siswa kelas V SDN 236 Beringin, yang terdiri dari 7 siswa perempuan dan 8 siswa laki-laki. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi, dengan instrumen berupa lembar observasi aktivitas siswa dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan kreativitas belajar siswa. Pada siklus I, sebanyak 67% siswa (10 siswa) mencapai KKM, sedangkan 33% siswa (5 siswa) belum tuntas. Siklus II, terdapat peningkatan, dengan 88% siswa (13 siswa) mencapai KKM, sementara hanya 20% siswa (3 siswa) yang belum tuntas. Peningkatan ini menunjukkan bahwa pendekatan kontekstual efektif dalam mengembangkan kreativitas siswa, terutama dalam membuat pembelajaran lebih relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka. Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan kontekstual berhasil meningkatkan kreativitas belajar siswa pada pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di kelas V SDN 236 Beringin, sehingga dapat menjadi alternatif untuk diterapkan pada pembelajaran serupa di sekolah lain.